5 hours ago
2
Jakarta, VIVA – BAIC memperluas jaringan pemasaran dan layanan di Tanah Air melalui pembukaan diler baru di Jakarta Barat. Dengan kehadiran ruang pamer tersebut, maka kini pabrikan otomotif asal Tiongkok itu memiliki total 15 diler yang tersebut di beberapa pulau besar.
Fasilitas baru ini berlokasi di koridor yang menghubungkan Jakarta dan Tangerang, bersebelahan dengan Puri Indah Mall.
Chief Operating Officer BAIC Indonesia, Dhani Yahya, menyebut ekspansi ini bernilai strategis untuk menambah titik kontak di jantung ibu kota.
“Dengan hadirnya BAIC Puri Indah, jaringan diler kini resmi menjangkau area Jakarta Barat untuk pertama kalinya, sekaligus menjadi diler ke-15 di Indonesia,” ujarnya, dikutip VIVA Otomotif di lokasi, Selasa 4 November 2025.
Diler baru ini dioperasikan JHL Auto sebagai dealer keempat di bawah grup tersebut. Fasilitas menggunakan format 1S (Sales) yang ditambah layanan Accessories Workshop. Catatan perusahaan menyebut diler berdiri di atas lahan sekitar 810 meter persegi dengan kapasitas display tujuh unit.
Penataan ruang mencakup area display, lounge pelanggan, desk resepsionis, gudang, ruang meeting, hingga mushola. Dua service bay serta Accessories room tersedia untuk menunjang fungsi workshop. Diler ini didukung 15 tenaga sales plus satu teknisi.
Pada periode pembukaan, tersedia penawaran berupa free dashcam untuk 10 pembeli pertama, potongan jasa pemasangan aksesoris serta paket promo aksesoris lain.
Direktur Utama PT JHL Auto, Johnnathan Salim, membuka ruang bahwa jaringan ini akan terus bertambah.
“Ini merupakan diler keempat kami di bawah naungan JHL Auto, dan kami berencana untuk terus memperluas jaringan baik di wilayah Jakarta maupun dalam jangka panjang ke seluruh Indonesia,” tuturnya.
Jaminan purna jual mencakup servis gratis selama empat tahun atau 80 ribu kilometer, garansi produk lima tahun atau 150 ribu kilometer, serta layanan ERA 24 jam lima tahun dengan bantuan towing, bahan bakar, jump start, dan dukungan darurat lainnya.
Belasan Ribu Unit Mobil Listrik China Kena Recall karena Berisiko Terbakar
Angka recall tersebut bukan kecil, dan kasus ini sekaligus memperlihatkan bahwa isu keselamatan kendaraan listrik berbasis baterai masih berada dalam fase pembelajaran.
VIVA.co.id
3 November 2025
