Fakta Mengejutkan Paul Pogba Usai Resmi Gabung AS Monaco

7 hours ago 1

Minggu, 29 Juni 2025 - 11:37 WIB

VIVA – Paul Pogba akhirnya merasakan atmosfer kompetisi Ligue 1, kasta tertinggi sepakbola Prancis. Pemain yang selama ini dikenal sebagai ikon Manchester United dan Juventus itu kini resmi berseragam AS Monaco, klub papan atas Liga Prancis.

Meski lahir di Lagny-sur-Marne, wilayah dekat Paris, Pogba justru tak pernah mencicipi liga di negaranya sendiri. Selama lebih dari satu dekade, karier profesionalnya dibangun di luar negeri—sebuah perjalanan panjang dari Inggris hingga Italia, sebelum akhirnya kembali ke tanah kelahiran.

Lahir di Prancis, Besar di Inggris dan Italia
Sejak kecil, Pogba sudah bergelut di dunia sepakbola lewat berbagai akademi lokal. Namun pada usia 16 tahun, ia membuat keputusan besar: hijrah ke Inggris untuk bergabung dengan akademi Manchester United.

Di klub berjuluk Setan Merah itulah Pogba mulai dikenal publik. Meski awalnya sulit menembus skuad utama, kiprahnya justru melejit setelah pindah ke Juventus pada 2012. Di Turin, Pogba berkembang menjadi salah satu gelandang muda terbaik Eropa, dikenal dengan kontrol bola, visi permainan, dan tembakan jarak jauh yang mematikan.

Kepulangannya ke MU pada 2016 sempat membuat geger dunia sepakbola. Saat itu, Pogba menyandang status pemain termahal dunia. Namun ekspektasi tinggi itu tak sepenuhnya terbayar. Meski mencetak sejumlah gol penting dan memenangi Liga Europa, kariernya di MU kerap terganggu cedera serta konflik internal, termasuk dengan mantan pelatih Jose Mourinho dan Ole Gunnar Solskjaer.

Dari Kasus Doping ke Liga Baru
Setelah masa kedua di MU berakhir, Pogba kembali ke Juventus. Namun harapan bangkit di klub lamanya justru terhambat cedera dan puncaknya, ia harus menghadapi sanksi akibat kasus doping yang mengguncang kariernya di awal musim kedua.

Kini, Pogba mencoba membuka lembaran baru. Bersama AS Monaco, Pogba bakal mencicipi kompetisi Ligue 1 untuk pertama kalinya sepanjang karier profesionalnya. Sebuah momen yang terasa seperti "pulang kampung", sekaligus tantangan besar di usia yang tak lagi muda.

Tantangan Hadapi Dominasi PSG
Kehadiran Pogba tentu membawa angin segar bagi Monaco yang musim lalu finis di posisi ketiga klasemen Ligue 1. Di bawah bayang-bayang dominasi Paris Saint-Germain (PSG)—yang baru saja meraih treble musim lalu—Monaco berharap bisa lebih kompetitif di musim mendatang.

Pogba diyakini tak hanya akan memperkuat lini tengah, tapi juga menjadi figur sentral di ruang ganti berkat pengalaman dan mental juaranya.

Dengan karier yang penuh warna, dari Eropa hingga pentas Piala Dunia, Pogba kini membawa kisah comeback-nya ke Ligue 1. Apakah Monaco akan jadi tempat kebangkitan sang maestro? Waktu yang akan menjawab.

Halaman Selanjutnya

Tantangan Hadapi Dominasi PSGKehadiran Pogba tentu membawa angin segar bagi Monaco yang musim lalu finis di posisi ketiga klasemen Ligue 1. Di bawah bayang-bayang dominasi Paris Saint-Germain (PSG)—yang baru saja meraih treble musim lalu—Monaco berharap bisa lebih kompetitif di musim mendatang.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |