Gustiwiw Meninggal Dunia, Komika Indonesia Marah atas Candaan 'Dark Jokes' Netizen

11 hours ago 6

Minggu, 15 Juni 2025 - 19:03 WIB

VIVA – Dunia hiburan Tanah Air tengah diselimuti duka mendalam atas kepergian Gusti Irwan Wibowo, yang dikenal luas dengan nama Gustiwiw. Sosok multitalenta ini meninggal dunia pada Minggu, 15 Juni 2025. Kepergiannya meninggalkan kesedihan yang begitu besar, terutama di kalangan rekan-rekan seprofesi seperti komika, aktor, hingga penyanyi yang pernah bekerja sama dengannya. Banyak dari mereka menyampaikan ucapan belasungkawa dan kenangan akan sosok Gustiwiw melalui media sosial.

Namun, di tengah suasana duka ini, muncul perilaku tidak sensitif dari sebagian warganet. Beberapa pengguna media sosial justru melempar candaan bernada "dark jokes" terkait kematian Gustiwiw. Hal ini memicu kemarahan para komedian yang merasa bahwa momen duka seharusnya tidak dijadikan bahan lelucon, apalagi oleh orang yang tidak memahami kedekatan emosional antara sesama rekan komedian.

Salah satu reaksi keras datang dari Rigen Rakelna. Melalui unggahan Instagram Story, Rigen menyoroti komentar seorang warganet yang menyebut Gustiwiw sebagai "korban film", diduga merujuk pada film GJLS: Ibuku Ibu-ibu, di mana Gustiwiw turut mengisi lagu tema. Dalam tanggapannya, Rigen menegaskan bahwa para komika juga berhak merasakan dan mengekspresikan duka.

"Izinkan kami komedian berduka," tulis Rigen.

"Kami emang komedian, kami emang sering bercanda dan dibercandain. Tapi tolong, kasih kami juga waktu berduka," lanjutnya.

"Kami sedang kehilangan. Kalo tidak bisa berempati, lebih baik simpan ketikanmu," tutupnya.

Tak hanya Rigen, komedian Oki Rengga juga mengekspresikan kekecewaannya terhadap komentar warganet yang dianggap tidak peka. Komentar tersebut menyiratkan bahwa Gustiwiw masih akan merespons unggahan meski telah tiada, yang menurut Oki sangat tidak pantas.

"Nggak semua bisa dibercandain sih," jawab Oki menanggapi komentar tersebut.

Sementara itu, Praz Teguh menunjukkan reaksi lebih emosional. Ia bahkan sampai mengirim pesan langsung kepada salah satu warganet yang membuat candaan tidak etis. Dalam pesannya, Praz meluapkan kemarahannya, menyebut bahwa sahabatnya telah meninggal dan candaan tersebut sama sekali tidak lucu.

"Biar apa lu komen gitu, temen gue mati anj*ng. Bangs*t. Biar apa? Jawab!" tulisnya penuh emosi.

Warganet tersebut akhirnya meminta maaf dan mengakui kesalahannya. Namun Praz tetap menegaskan bahwa 'dark jokes' semacam itu sama sekali tidak layak diungkapkan di tengah suasana berduka.

"Cukup udah dark jokes kont\*\* lu itu semua! Nggak pada tempatnya!" tegas Praz.

Ungkapan duka dari Praz pun kemudian berubah menjadi pernyataan haru setelah emosinya mereda:

"Terlalu banyak ketawa sampai kita nggak tau apa yang sebenarnya kamu rasakan. Selamat jalan Gusti, nggak sakit lagi di sana."

Topik ini kemudian menyebar luas di media sosial, termasuk di platform X (dulu Twitter), di mana perbincangan melebar hingga menyeret nama-nama komika yang dikenal kerap membawakan materi 'dark jokes' seperti Coki Pardede dan Tretan Muslim. Sejumlah warganet mengkritik keduanya karena dianggap sebagai figur yang memopulerkan gaya humor semacam itu di ranah publik.

Halaman Selanjutnya

Sementara itu, Praz Teguh menunjukkan reaksi lebih emosional. Ia bahkan sampai mengirim pesan langsung kepada salah satu warganet yang membuat candaan tidak etis. Dalam pesannya, Praz meluapkan kemarahannya, menyebut bahwa sahabatnya telah meninggal dan candaan tersebut sama sekali tidak lucu.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |