4 weeks ago
12
Jakarta, VIVA – Semangat Sumpah Pemuda menjadi inspirasi terselenggaranya Sarasehan volume dua bertema “Youth Power: Empowering the Creative Economy with Green Digital and Green Energy” di Auditorium Politeknik Negeri Jakarta (PNJ).
Acara ini menjadi forum kolaborasi lintas sektor yang mempertemukan pemerintah, akademisi, pelaku industri, lembaga keuangan, dan komunitas mahasiswa untuk memperkuat peran generasi muda dalam membangun ekonomi kreatif dan hijau.
Ketua DPD RI Sultan Baktiar Najamudin mengapresiasi kegiatan tersebut sebagai ruang penting bagi generasi muda Indonesia.
"Acaranya keren dan inspiring. Kita harus berpikir bagaimana negara sebesar kita bisa bangun dengan baik, dengan keseimbangan antara ekonomi dan keselamatan ekologi,” kata dia dalam keterangannya, Selasa, 28 Oktober 2025.
Sultan menegaskan bahwa perubahan menuju ekonomi hijau harus dimulai dari pola pikir. Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi nasional untuk mempercepat transisi energi ramah lingkungan dan circular economy.
“Kalau mindset-nya sudah berpihak pada energi bersih dan inovasi, maka hasilnya akan mengikuti,” katanya.
"Masa depan bukan sesuatu yang kita tunggu, tetapi sesuatu yang kita ciptakan. Jadikan semangat Sumpah Pemuda sebagai energi untuk membangun Indonesia yang hijau, kreatif, dan berdaya saing global," tutur Sultan.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur PNJ menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan hasil nyata kolaborasi lintas sektor.
“Ada government, ada mahasiswa, ada media dan hanya dengan berkolaborasi kita bisa,” ujarnya.
Ia menegaskan PNJ siap menjadi pusat penggerak inovasi hijau di bidang pendidikan vokasi dan berkomitmen melibatkan seluruh bangsa dalam gerakan ekonomi berkelanjutan.
Disokong Danantara, Bahlil Pastikan 18 Proyek Hilirisasi Siap Dieksekusi
Bahlil mengatakan, sebanyak 18 proyek hilirisasi yang diajukan ke Danantara Indonesia, sudah melalui tahap studi kelayakan atau feasibility study (FS) dan siap dieksekusi
VIVA.co.id
28 Oktober 2025
