Laba Bersih Bukalapak Melonjak di Tengah Kondisi Pasar yang Lesu

3 weeks ago 10

Rabu, 29 Oktober 2025 - 11:59 WIB

Jakarta, VIVABukalapak mengumumkan kinerja keuangan untuk periode yang berakhir pada 30 September 2025 (kuartal ketiga).

Perseroan mencatat kinerja yang stabil di tengah dinamika industri teknologi dan kondisi pasar yang penuh tantangan, dengan pertumbuhan yang konsisten pada beberapa segmen bisnis.

Di sepanjang kuartal III 2025, Bukalapak membukukan pendapatan sebesar Rp1,64 triliun, meningkat 1 persen dibandingkan kuartal sebelumnya.

Ini capaian yang mencerminkan ketahanan bisnis di tengah periode yang secara musiman cenderung lebih lambat dan kondisi pasar yang menantang.

Margin kontribusi tercatat stabil, menunjukkan efisiensi operasional yang terjaga di tengah kondisi pasar yang dinamis dan kemampuan Perseroan dalam mengelola biaya secara disiplin.

EBITDA yang Disesuaikan tetap relatif stabil selama tiga kuartal terakhir, tercatat negatif Rp18 miliar pada kuartal ketiga.

Sementara itu, EBITDA yang Disesuaikan ditambah pendapatan bunga bersih menurun dari Rp201 miliar di kuartal kedua menjadi Rp175 miliar pada kuartal III 2025.

Kendati EBITDA yang Disesuaikan relatif stabil dalam tiga kuartal terakhir, namun laba bersih meningkat tajam menjadi Rp2,4 triliun pada kuartal ketiga dibandingkan dengan Rp355 miliar dari kuartal sebelumnya, terutama didorong oleh kenaikan nilai investasi.

Perseroan juga mencatatkan posisi keuangan yang solid, dengan total kas, setara kas, dan investasi likuid mencapai Rp17,9 triliun per 30 September 2025.

Dana ini mencakup investasi di instrumen yang likuid seperti deposito, obligasi pemerintah, dan reksa dana, memberikan fleksibilitas finansial yang kuat.

Keempat segmen bisnis utama Bukalapak terus memberikan kontribusi positif dengan kinerja yang terkendali.

Segmen Gaming tetap menjadi kontributor terbesar dengan pendapatan mencapai Rp1,4 triliun pada kuartal III 2025, tumbuh stabil sebesar 2 persen secara kuartalan, dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.

Segmen Investment juga mencatatkan kinerja yang positif, dengan pendapatan sebesar Rp18 miliar, meningkat 30 persen secara kuartalan, serta mempertahankan margin kontribusi yang solid di atas 30 persen.

Pendapatan dari segmen Mitra Bukalapak menurun sejalan dengan strategi perseroan untuk fokus pada pasar yang lebih menguntungkan, yang turut berdampak pada peningkatan margin kontribusi sebesar 44 persen secara kuartalan.

Segmen Retail tetap menjadi bagian strategis dalam ekosistem digital Bukalapak, dengan margin kontribusi mencapai 23,6 persen pada kuartal III 2025.

Halaman Selanjutnya

"Kami terus menjalankan strategi dengan disiplin, memperkuat pondasi ekosistem, dan berupaya memberikan nilai berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan," ungkap Direktur Bukalapak Victor Putra Lesmana, Rabu, 29 Oktober 2025.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |