Pentingnya Pemeriksaan Ban Secara Berkala Demi Keselamatan Berkendara

Jakarta, VIVA –  Keselamatan berkendara tak hanya bergantung pada kemampuan pengemudi atau kondisi jalan, tetapi juga pada hal yang kerap diabaikan, yakni ban. Memahami pentingnya hal ini, Dunlop Indonesia melalui PT Sumi Rubber Indonesia kembali menggelar program tahunan Safety Campaign Dunlop 2025.

Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya merawat ban, yang berdampak langsung pada keselamatan berkendara dan efisiensi penggunaan kendaraan. Sepanjang tahun ini, Dunlop Safety Campaign 2025 terus berkiprah di sejumlah kota-kota di Tanah Air. 

Kampanye keselamatan berkendara terutama tentang ban digelar secara simultan di berbagai Dunlop Shop di berbagai kota di Indonesia.  Untuk memberi edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang keselamatan berkendara Dunlop menggelar acara ‘Safety Campaign  Dunlop 2025 secara gratis. 

Bulan Juni ini, Kota Bogor menjadi journey ke 3 dalam pelaksanaan Safety Campaign di 2025.  Tepatnya di  Bengkel Nawilis Bogor, Jalan Batu Tulis No 70, Batu Tulis, Kota Bogor, Jawa Barat. Acara digelar akhir pekan ini selama dua hari, 14-15 Juni 2025.

Hadir dalam Safety Campaign Dunlop 2025 antara lain Tomohiro Senna, Sales & Marketing Director dan Hesron Hutabarat, General Manager Replacement Sales PT Sumi Rubber Indonesia, produsen ban Dunlop di Indonesia. Serta, Jane Aurora Nawilis, Finance Director Nawilis Spooring-Balancing Specialist.

“Harapannya, Safety Campaign ini bisa meningkatkan keselamatan berkendara,” kata Tomohiro Senna di Bengkel Nawilis Bogor, dalam keterangan resminya, Kamis 19 Juni 2025.

Menurut dia, pengendara harus memeriksakan kendaraannya secara berkala demi keselamatan berkendara. Seperti memeriksa tekanan angin dan kondisi kedalaman tapak ban.

Sementara itu,  Jane Aurora Nawilis mengatakan, kebanyakan pengendara atau pemilik mobil belum memerhatikan perawatan ban. Bahkan, mereka datang ke bengkel mobil ketika kondisi ban sudah tidak layak. 

“Kecelakaan bisa timbul karena kondisi ban yang gundul. memilih ban yang tepat dan merawat ban juga akan memperpanjang usia ban dan menghemat biaya. Ban yang dirawat, masa pakainya bisa lebih panjang,” ujar Jane Aurora Nawilis. 

Bengkel Nawilis menjadi tempat ketiga dalam kegiatan Safety Campaign Dunlop. Dua lokasi sebelumnya, kampanye keselamatan berkendara ini juga diadakan di Espede Ban Bekasi (April) dan Toko Andre Motor Pakupatan, Serang, Banten (Juni).

Setelah Bogor, kegiatan itu akan diadakan di delapan lainnya yakni  Cirebon, Jawa Barat  (Juli),  Sidoarjo, Jawa Timur  (Agustus),  Pringsewu, Lampung (Agustus), Batam , Kepulauan Riau, dan Manado, Sulawesi Utara (September). Kampanye berikutnya diadakan di Bali (Oktober) yang akan menjadi tempat terakhir kegiatan Safety Campaign Dunlop 2025.

Kampanye ini bertujuan untuk memberi edukasi kepada masyarakat dalam merawat kendaraannya. Masyarakat bisa cek ban dan berkonsultasi langsung kepada tim profesional tentang kendaraannya.  Tidak terbatas pada ban Dunlop, konsultasi ini juga bisa diikuti pemilik mobil yang menggunakan ban merek lain.

Pengendara bisa langsung mengecek kondisi ban antara lain cek tekanan angin, kondisi alur tapak ban, serta kondisi fisik ban untuk memastikan tidak ada kerusakan ban seperti benjolan, retakan ban. Serta tusukan benda asing seperti paku, baut, atau kaca.

Selama kampanye, ada juga permainan berhadiah suvenir dan voucher  yang diberikan kepada pengunjung Safety Campaign. Pengunjung bisa mengikuti permainan bulutangkis, mengarahkan shuttlecock ke lubang  papan dengan poin tertentu.

Selain itu, masyarakat bisa mengisi nitrogen gratis, potongan spooring bernilai Rp 50.000. Pembelian 2 ban Dunlop akan menjadi mendapat voucher bernilai Rp 50.000. Setiap hari akan dibagikan 10 voucher kepada masyarakat.  Sedangkan Nawilis akan memberikan promo untuk pembelian 3 ban gratis satu ban. 

Safety Campaign Dunlop sudah menjadi kegiatan tahunan Dunlop Indonesia dan sudah keempat kali digelar di berbagai kota dan provinsi di Indonesia. Kampanye berkendara ini dimulai sejak tahun 2019.