Madinah, VIVA – Namanya Rusli Zamzami. Tahun ini, ia menjadi petugas haji. Banyak permintaan temannya karena ia berada di Tanah Suci. Mulai dari oleh-oleh hingga titip doa di Kakbah.
Rusli tidak mau repot. Banyak daftar nama yang minta didoakan di depan Kakbah. Saking banyaknya, Ia pun berkilah dengan akal cerdik nya.
"Ayo yang mau doa langsung saja, kamera hp ini aku arahkan ke Kakbah, silakan berdoa langsung," ujar Rusli, petugas haji layanan akomodasi, di Madinah, Arab Saudi, Selasa (17/6/2025).
Menurut pria asal Bugis ini cara video call lebih memudahkan ketimbang dirinya membacakan satu persatu isi doa teman-temannya.
"Kadang saya bilang, doa video call ini lebih berharga nilainya ketimbang saya bacakan sendiri, " jelas Rusli yang mengaku rela berdiri 1 jam di depan Kakbah.
Tak hanya itu. Rusli pun kadang berkilah sambil berkelakar saat dimintakan membeli oleh-oleh.
"Sudah, kau pake barang-barang yang aku pakai. Baju, celana, dan sandalku ini pernah ke Masjidil haram dan Nabawi, lebih berharga, " ujar Rusli beralasan karena bila membawa oleh-oleh repot apalagi dia sebagai petugas meskipun tahu bisa dikirim oleh jasa ekspedisi.
Bahkan Rusli rela mau memberikan obat-obatan yang dibawanya untuk teman-temannya. "Obat-obatan ini lebih mujarab karena sudah di bawa ke tanah suci," kelakarnya.
7 Tips Menjaga Kesehatan dan Kebugaran Usai Puncak Haji hingga Jelang Kepulangan ke Tanah Air
Menjelang kepulangan ke tanah air, menjaga kesehatan adalah bentuk tanggung jawab spiritual sekaligus wujud syukur atas nikmat bisa menyelesaikan ibadah haji.
VIVA.co.id
19 Juni 2025