Peringati 40 Tahun, Kao Indonesia Luncurkan Biore Breeze dan Edukasi Anak Lewat Program KAO

VIVA – Kao Indonesia dengan bangga merayakan 40 tahun perjalanannya dalam menghadirkan inovasi yang memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia. Pencapaian ini menjadi tonggak penting dalam komitmen perusahaan untuk terus mendorong Kirei Lifestyle Innovation sebuah konsep hidup bersih, indah, dan berkelanjutan demi meningkatkan kualitas hidup.

Dalam perayaan ini, Kao Indonesia didampingi oleh berbagai pemangku kepentingan terkemuka dari dalam dan luar negeri. Hadir pula perwakilan pemerintah, mitra strategis, kolaborator, serta rekan-rekan media yang turut merefleksikan perjalanan dan kontribusi perusahaan selama empat dekade terakhir.

Acara ini semakin istimewa dengan kehadiran sejumlah pembicara inspiratif, seperti Yoshihiro Hasebe (Presiden dan CEO Kao Corporation), Irene Umar (Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Republik Indonesia), serta Putri Tanjung (CEO Trans Digital Lifestyle Group dan pengusaha perempuan muda Indonesia).

“Dipandu oleh Global Sharp Top, kami berkomitmen untuk menjadi perusahaan global unggulan yang mampu memberikan nilai unik bagi konsumen serta menciptakan dampak positif bagi masyarakat melalui Kirei Lifestyle. Kirei adalah gaya hidup kami—hidup secara bertanggung jawab, bersih, indah, dan harmonis dengan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan. Regional Innovation project, Research & Development (R&D) Division kami telah bekerja keras untuk menghadirkan inovasi bermakna yang didasarkan pada penelitian dan sains serta relevan dengan nilai serta kebutuhan konsumen, dengan tetap memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Dari edukasi kebersihan hingga advokasi keberlanjutan, perusahaan kami telah memainkan peran penting dalam membentuk perspektif hidup sehat bagi jutaan orang,” ujar CEO Kao Corporation, Yoshihiro Hasebe.

Indonesia, sebagai salah satu negara dengan karakteristik unik dan ekonomi yang tumbuh pesat di Asia Tenggara, mayoritas berpenduduk Muslim, serta didorong oleh pertumbuhan generasi muda, memiliki posisi strategis dalam visi global Kao. Proyek Regional Innovation, Research and Development (R&D) Division yang dibentuk di Indonesia merupakan bentuk nyata komitmen Kao dalam menghadirkan produk yang disesuaikan dengan kebutuhan, kebiasaan, dan nilai-nilai lokal masyarakat Indonesia. Tak hanya menawarkan produk berkualitas terbaik, Kao Indonesia juga mendorong kolaborasi strategis dengan para pemangku kepentingan demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Peringatan 40 tahun Kao Indonesia menjadi momen refleksi atas warisan perusahaan, sekaligus menegaskan kembali tujuan perusahaan dalam peningkatan kualitas hidup dan kolaborasi lintas sektor yang mendukung pemberdayaan masyarakat Indonesia, khususnya perempuan. Di industri kreatif, perempuan adalah tulang punggung dan memegang peran penting dalam mengarahkan perekonomian ke arah yang baru, khususnya di sektor digital. Saya mendukung kolaborasi yang meningkatkan partisipasi dan pemberdayaan perempuan. Saya mengapresiasi peran Kao Indonesia dalam menghadirkan kebutuhan dasar perempuan akan perawatan diri — yang tidak hanya penting untuk kesehatan dan kebersihan pribadi, tetapi juga menjadi fondasi dalam membangun rasa percaya diri, yang sangat dibutuhkan dalam mengembangkan potensi di industri kreatif. Saya percaya bahwa kepercayaan diri merupakan fondasi pemberdayaan dan aktualisasi diri, yang memungkinkan perempuan untuk berkontribusi lebih besar dalam mendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi,” jelas Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Irene Umar.

Putri Tanjung, womenpreneur dan CEO Trans Digital Lifestyle Group, dalam momen bahagia ini juga menyampaikan, perempuan bukan hanya masa depan, mereka adalah katalis penggerak perubahan masa kini.

"Ketika kita mengadopsi gaya hidup Kirei, kita tidak hanya bicara tentang kebersihan atau kecantikan. Ini tentang hidup dengan kesadaran, tentang bagaimana kita merawat diri, menjaga semangat, dan terus melangkah dengan keteguhan hati setiap hari. Ketika seorang perempuan mengambil kendali atas hidupnya dengan tujuan, dampaknya menjalar jauh melampaui dirinya sendiri. Menjadikan nilai-nilai Kirei sebagai bagian dari hidup akan memberikan dampak besar bagi keluarga, komunitas, dan masa depan Indonesia,” ujarnya.

Sebagai bagian dari perayaan 40 tahun, Kao Indonesia dengan bangga meluncurkan Biore Breeze Deodorant, inovasi terbaru yang dirancang dengan penuh kepedulian terhadap kebutuhan konsumen Indonesia, khususnya perempuan, dalam menjadikan perawatan diri sebagai rutinitas harian yang memperkuat rasa percaya diri dan menciptakan keseimbangan hidup. Perempuan menjadi pusat dari upaya Kao Indonesia menjadikan perawatan diri lebih bermakna dan mudah diakses. Mengingat kondisi iklim Indonesia, mayoritas perempuan berhijab dan memiliki gaya hidup aktif, kebutuhan akan deodoran yang nyaman digunakan, mencegah bau badan, ramah di kulit, dan mudah diaplikasikan di berbagai bagian tubuh semakin meningkat. Dengan teknologi Skin Breathable Tech, Biore Breeze Deodorant membantu mempercepat penguapan keringat tanpa menyumbat pori-pori, sehingga kita tetap bisa aktif dengan nyaman. Hal ini mencerminkan pergeseran ke arah perawatan diri yang penuh kesadaran, yang mendukung kenyamanan dan rasa percaya diri dalam keseharian.

“Secara lokal, kami melihat adanya pergeseran perspektif, di mana konsumen kini mencari produk yang tidak hanya fungsional, tetapi juga melihat makna dan nilai di balik sebuah produk. Mereka menginginkan pilihan yang mencerminkan nilai dan prinsip hidup mereka. Peluncuran Biore Breeze Deodorant merupakan langkah berikutnya dalam inovasi nyata kami untuk meningkatkan kualitas hidup yang disesuaikan secara spesifik dengan kebutuhan lokal. Melalui peluncuran ini, kami berharap dapat memberdayakan setiap individu, terutama perempuan, untuk menjadikan perawatan diri sebagai rutinitas harian yang memperkuat rasa percaya diri dan menciptakan keseimbangan hidup. Kami percaya bahwa setiap produk harus memberikan lebih dari sekadar fungsi, tetapi harus mengangkat kehidupan, mencerminkan nilai, dan memberikan pengalaman yang menenangkan,” jelas Vice President Marketing Kao Indonesia, Susilowati.

Perayaan 40 tahun Kao Indonesia tidak hanya merayakan komitmen panjang terhadap kepedulian dan dampak sosial, tetapi juga memperkuat misi perusahaan dalam meningkatkan kualitas hidup dan menghadirkan lebih banyak senyuman melalui tindakan nyata yang berdampak bagi masyarakat Indonesia. Hingga tahun 2024, strategi ESG Kao Indonesia telah menjangkau lebih dari 100.000 pelajar di berbagai provinsi melalui edukasi kebersihan pribadi dan program Sekolah Sehat.

Kao Indonesia menyelenggarakan kegiatan edukasi Anak KAO (Kreatif, Aktif, Optimis) Sekolah Sehat sebagai komitmen ESG (Environmental, Social, and Governance) dalam rangkaian perayaan 40 tahun perjalanan Kao hadir di Indonesia. Kegiatan ini dilakukan di Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Al-Kenaniyah dan dihadiri oleh Yoshihiro Hasebe selaku Representative Director, President and CEO Kao Corporation, Toru Nishiguchi selaku Representative Director, Senior Managing Executive Officer Kao Corporation, Shoichi Hasegawa selaku Presiden Direktur Kao Indonesia, KH. Hambali Ilyas selaku Pimpinan Yayasan Pendidikan Islam Al Kenaniyah, H. Ahmad Fathir Ketua Umum Yayasan Pendidikan Islam Al Kenaniyah, dr. Elvieda Sariwati, M.Epid selaku Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI, dan Bapak Munjirin, S.Sos., M.Si. selaku Walikota Jakarta Timur.

Kao Indonesia berkomitmen untuk menghadirkan Kirei di keseharian Masyarakat, di mana setiap individu dapat menjalani keseharian yang lebih bersih, sehat, dan dengan peace of mind di lingkungan yang berkelanjutan. Kegiatan Anak KAO ini juga dilakukan sebagai bagian dari komitmen ESG Kao Indonesia yang diwujudkan melalui edukasi khususnya terhadap anak-anak usia sekolah sebagai agent of change.

Shoichi Hasegawa selaku Presiden Direktur Kao Indonesia mengatakan, selama 40 tahun perjalanannya, Kao Indonesia senantiasa berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia melalui inovasi yang bermakna dan berbagai inisiatif, diantaranya dilakukan dengan edukasi.

"Program edukasi Anak KAO ini tentunya sejalan dan menjadi bagian dari strategi ESG yang dimiliki oleh Kao Indonesia yaitu Kirei Lifestyle Innovation. Kami percaya bahwa keberlanjutan tidak hanya soal lingkungan, tetapi juga tentang peran serta yang ditujukan kepada masyarakat. Oleh karena itu, edukasi PHBS ini menjadi bagian penting dalam perjalanan 40 tahun kami, sekaligus wujud nyata kontribusi sosial Kao Indonesia," ujarnya.

Anak KAO telah menjadi salah satu bentuk kontribusi sosial Kao Indonesia yang dilakukan secara berkelanjutan dengan didukung oleh Kementerian Kesehatan RI dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI. Edukasi Anak KAO Sekolah Sehat merupakan program edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang telah dijalankan sejak tahun 2016 dan telah menjangkau lebih dari 238 sekolah dan 42.600 siswa di 5 provinsi.

Melalui edukasi Anak KAO Sekolah Sehat, peserta dibekali pemahaman mengenai pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan, mencuci tangan yang benar, serta waste management yang dikemas dalam 5 pilar Sekolah Sehat (Sehat Bergizi, Sehat Fisik, Sehat Imunisasi, Sehat Jiwa, dan Sehat Lingkungan). Anak KAO Sekolah Sehat ini juga menjadi bagian dari Pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) Kementerian Kesehatan dengan target fokus anak-anak usia sekolah. Dalam pelaksanaannya, Edukasi Anak KAO dilakukan dengan pendekatan yang menyenangkan, modul yang disesuaikan dengan minat anak sekolah dasar dan menengah, serta disampaikan oleh tenaga medis yang interaktif.

Dalam perayaan 40 tahun Kao Indonesia, kegiatan Anak KAO Sekolah Sehat ini dilakukan di YPI Al-Kenaniyah sebagai wujud nyata inisiatif Kao Indonesia dalam kolaborasi sinergis multi-sektoral bersama dengan Kementerian Kesehatan RI, rekan-rekan media dan Pesantren Al- Kenaniyah. Tidak hanya itu, melihat pentingnya peran Pesantren dalam membentuk pemimpin masa depan yang lebih sehat juga menjadi dasar dari kolaborasi ini.

“Kami mengapresiasi kolaborasi yang dilakukan Kao Indonesia bersama dengan YPI Al Kenaniyah. Tentunya, kolaborasi ini sejalan dengan nilai-nilai yang kami miliki di Al Kenaniyah, di mana kami juga sangat mendukung dan senantiasa mengajak anak didik dan para santri untuk menjadikan PHBS menjadi bagian penting di keseharian. Diharapkan program ini sangat bermanfaat bagi anak didik dan para santri yang ada di Al Kenaniyah,” ujar Lc. selaku Ketua Umum Yayasan Pendidikan Islam Al Kenaniyah, H. Ahmad Fathir Hambali.

Sebagai nilai tambah kegiatan Edukasi Anak KAO – Sekolah Sehat ini, Kao Indonesia juga menyediakan Waste Point di beberapa titik di YPI Al Kenaniyah dalam semangat Anak KAO BISA (Bijak Sampah). Kao Indonesia berperan sebagai fasilitator untuk anak-anak bisa mulai praktik bijak pilah sampah melalui hal sederhana di keseharian, yaitu dengan mengumpulkan kemasan bekas pakai produk Kao untuk didaur ulang oleh partner waste management menjadi benda bernilai guna dan tidak berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Kegiatan ini diharapkan dapat memberdayakan anak-anak di Al Kenaniyah dengan pengetahuan, keterampilan, dan pola pikir yang diperlukan untuk dapat menerapkan kebersihan diri dan lingkungan yang berkontribusi pada kesehatan Masyarakat.” tutup Shoichi Hasegawa.