Sabtu, 4 Januari 2025 - 11:17 WIB
Semarang, VIVA – Semarang menjadi kota pembuka kompetisi bola voli Proliga 2025. Kompetisi bola voli profesional di Indonesia yang diselenggarakan oleh Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) ini mulai digelar di GOR Jatidiri Semarang pada 3 Januari 2025.
“Animo penonton Semarang luar biasa. Kami pun senang kembali lagi ke sini. Apalagi, Semarang punya GOR Jatidiri yang besar. Penontonnya juga banyak. Silakan melihat jago-jago voli nasional dan juga internasional,” kata Ketua Umum Pengurus Pusat PBVSI (PP PBVSI), Komjen Pol (P) Drs Imam Sudjarwo.
Yang istimewa lagi, Semarang akan dua kali menjadi tuan rumah. Selain pertandingan pembuka, Semarang juga menjadi tempat digelarnya babak final four pada 24-27 April 2025 mendatang.
Menurut Imam Sudjarwo, Proliga 2025 selalu menyajikan pertarungan ketat dan penuh gengsi. Semua tim tidak akan mudah menggapai kemenangan karena ketatnya pertandingan.
"Penyelenggaraan Proliga 2025 ini tidak akan kalah bergengsi dengan tahun-tahun sebelumnya. Ada sebaran pemain yang merata di klub-klub peserta, baik itu pemain lokal maupun pemain asing. Persaingan akan tetap ketat," kata Imam Sudjarwo.
Imam berharap dari Proliga 2025 akan muncul bibit-bibit baru yang nanti bisa menggantikan seniornya untuk bisa masuk di timnas Indonesia.
“Dari Proliga 2025 ini pasti kita akan mendapatkan pemain-pemain muda hebat, yang menjadi andalan timnas Indonesia pada masa mendatang,” ujarnya.
Dari Proliga 2025 ini juga, lanjut Imam Sudjarwo, diharapkan muncul pemain muda hebat yang bisa menambah kekuatan Timnas voli Indonesia U-21 baik putra maupun putri. Timnas Indonesia putra dan putri akan bertanding di Kejuaraan Dunia U-21 Agustus mendatang. Indonesia juga menjadi tuan rumah di sektor putri di Surabaya.
Menurut Imam Sudjarwo, ada jeda pertandingan selama Proliga 2025. "Setelah pertandingan regular berakhir 23 Februari, pertandingan final four akan dilanjutkan mulai 17 April 2025. Jeda pertandingan itu karena terkait bulan Ramadan dan Idulfitri," katanya.
Menurut Ketua PLN Mobile Proliga 2025, Hanny Surkatty, meski diikuti lima tim putra dan tujuh tim putri, PLN Mobile Proliga tetap akan berkualitas dan akan menyajikan pertarungan ketat setiap laga. Sebab, para pemain yang tampil di PLN Mobile Proliga 2025 merupakan yang terbaik di Indonesia saat ini.
“Tidak ada tim yang mudah untuk menyelesaikan pertandingan. Semua laga akan berjalan ketat. Pemain lokal dan asingnya yang tampil punya performa bagus,” kata Hanny S Surkatty.
Lima tim putra dan tujuh tim putri akan berpartisipasi memperebutkan gelar juara Proliga 2025.
Proliga 2025 ini dipastikan akan diikuti lima tim putra dan tujuh putri. Kelima tim putra terdiri dari Jakarta LavAni Transmart, Jakarta Bhayangkara Presisi, Palembang Bank SumselBabel, Jakarta Garuda Jaya, dan Surabaya Samator.
Di sektor putri tim yang berlaga, adalah Jakarta Electric PLN, Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta Livin Mandiri, Bandung bjb Tandamata, Gresik Petrokimia Pupuk Infonesia, dan Yogya Falcons.
Laporan: Didiet Cordiaz, tvOne Semarang
Halaman Selanjutnya
Dari Proliga 2025 ini juga, lanjut Imam Sudjarwo, diharapkan muncul pemain muda hebat yang bisa menambah kekuatan Timnas voli Indonesia U-21 baik putra maupun putri. Timnas Indonesia putra dan putri akan bertanding di Kejuaraan Dunia U-21 Agustus mendatang. Indonesia juga menjadi tuan rumah di sektor putri di Surabaya.