Respons Menko Pratikno soal Warga Baduy yang Dibegal di Jakpus

3 hours ago 1

Rabu, 5 November 2025 - 23:04 WIB

Jakarta, VIVA – Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengaku terkejut dengan peristiwa yang dialami warga Baduy, bernama Repan (17). 

Warga Kampung Cikeusik, Desa Kanekes, Kabupaten Lebak itu menjadi korban pembegalan hingga mengalami luka bacok di tangan kiri saat berjualan madu di wilayah Cempaka Putih, Jakarta, pada Minggu, 26 Oktober 2025. 

Tak hanya itu, Repan yang terluka sempat mendatangi rumah sakit terdekat untuk meminta pertolongan. Namun, Repan ditolak pihak rumah sakit karena tidak memiliki KTP. 

Pratikno memastikan akan melacak peristiwa yang dialami Repan.

"Ya Allah, kami lacak ya," kata Pratikno di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 5 November 2025.

Pratikno menyatakan akan menindaklanjuti agar peristiwa yang dialami Repan tidak terulang. Salah satunya berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menerbitkan KTP bagi masyarakat adat.

"Kami bicarakan ke Kemendagri ya, di adminduk (administrasi kependudukan) kan itu," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Seorang pemuda suku Baduy Dalam diduga jadi korban begal saat mencari rezeki di Ibu Kota. Kabar ini viral di media sosial, salah satunya diposting akun Instagram @fesbukbanten.

"Repan (26), warga asal Kampung Cikeusik, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, menjadi korban pembegalan," demikian dikutip dari akun itu, Selasa, 4 November 2025.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Pramuka, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Uang Rp3 juta dan 10 botol madu dagangannya, raib digondol pelaku. Satu unit ponselnya pun juga disikat.

"Terkait hal ini, polisi mengaku menerima laporan dari korban. Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki, mengatakan polisi telah mengecek lokasi kejadian.

"Hari Minggu korban sudah membuat LP (laporan polisi), kemudian Unit Reskrim Polsek Cempaka Putih melaksanakan cek TKP (tempat kejadian perkara)," kata Ruslan.

Korban pun menderita luka bacok akibat dibegal. Lengan kirinya terluka buntut pembegalan itu. Ruslan menambahkan, pihaknya masih melakukan pencarian terhadap pelaku. Sehingga, dia mengaku belum bisa bicara banyak.

Ilustrasi bunuh diri

Siswa Sekolah Internasional di Gading Serpong Tewas, Diduga Buntut Jatuh dari Lantai 8 Gedung

Salah satu murid sekolah internasional kawasan elit Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, ditemukan tergeletak usai diduga tejatuh dari lantai delapan gedung sekolah Pahoa

img_title

VIVA.co.id

5 November 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |