Wamenkop Ferry Juliantono: Operasional Kopdes Merah Putih Harus Didukung Data Desa yang Presisi

1 day ago 4

Selasa, 10 Juni 2025 - 21:23 WIB

Jakarta, VIVA – Wakil Menteri Koperasi dan UKM Ferry Juliantono menegaskan pentingnya data pedesaan yang presisi untuk mendukung operasionalisasi Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih.

Pernyataan tersebut disampaikan saat memimpin acara Monitoring Pembentukan Kopdes/Kel Merah Putih di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Senin 9 Juni 2025.

Dalam kapasitasnya sebagai Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Pembentukan Kopdes/Kel Merah Putih, Ferry hadir bersama Bupati Lahat Bursah Zarnubi, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum APKASi.

Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono

Photo :

  • ANTARA/Maria Cicilia Galuh

Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Wakil Gubernur Sumatera Selatan Cik Ujang, Ketua DPRD Lahat Fitrizal Homizi, Bupati Muara Enim Edison, Walikota Pagar Alam Ludi Oliansyah, PJ Bupati Empat Lawang Joncik Muhammad, Wakil Bupati Lahat Widia Ningsih, serta seluruh kepala desa se-Kabupaten Lahat. 

Kehadiran para pemimpin daerah ini menunjukkan komitmen bersama dalam mendorong terbentuknya koperasi desa yang kuat dan berdaya saing.

Dalam sambutannya, Ferry Juliantono memberikan apresiasi atas langkah cepat Pemerintah Kabupaten Lahat yang berhasil membentuk badan hukum Kopdes/Kel Merah Putih secara 100 persen. 

Menurutnya, capaian ini mencerminkan keseriusan dan kesiapan Kabupaten Lahat dalam mengembangkan ekonomi desa berbasis koperasi.

Ia juga menekankan bahwa keberhasilan koperasi desa tidak hanya ditentukan oleh aspek legal formal, tetapi juga oleh ketersediaan dan akurasi data pedesaan. 

"Operasionalisasi koperasi desa harus didukung oleh database yang presisi agar intervensi kebijakan tepat sasaran dan efisien," ujar Ferry di hadapan para kepala desa.

Sebagai tindak lanjut, Satgas Nasional Percepatan Pembentukan Kopdes/Kel Merah Putih bersama APKASI sepakat untuk mengadakan kegiatan bersama yang berfokus pada pemutakhiran data desa. 

Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain yang tengah mengembangkan koperasi desa sebagai pilar ekonomi lokal.

Dengan terbentuknya Kopdes/Kel Merah Putih di seluruh desa Kabupaten Lahat, pemerintah berharap koperasi dapat berfungsi sebagai alat distribusi keadilan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat. 

Model koperasi ini dirancang untuk mengintegrasikan sektor pertanian, perdagangan, dan jasa dalam satu ekosistem yang memberdayakan warga dari desa untuk desa.

Halaman Selanjutnya

Ia juga menekankan bahwa keberhasilan koperasi desa tidak hanya ditentukan oleh aspek legal formal, tetapi juga oleh ketersediaan dan akurasi data pedesaan. 

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |