Banyak yang Belum Tahu Kalau Jalan Tol adalah Singkatan, Ini Kepanjangannya

4 hours ago 3

Minggu, 8 Juni 2025 - 12:16 WIB

Jakarta, VIVA –  Tol merupakan jalan bebas hambatan yang diperuntukkan kendaraan roda empat atau lebih. Namun sebagian kita mungkin belum tahu, jika nama ‘tol’ merupakan kependekan dari kalimat bahasa Inggris walau sering melintasinya.

Jika di Singapura dan Malaysia, jalan bebas hambatan lebih dikenal dengan sebutan expressway atau jalur cepat. Sementara masyarakat di negara-negara lain di kawasan Eropa menyebutnya freeway atau highway. 

Maka itu, hanya Indonesia yang menggunakan istilah unik, yakni tol. Disitat dari sejumlah literasi, ‘tol’ merupakan singkatan dari tax on location atau pajak yang dibayarkan di tempat. 

Arus Balik Padati Gerbang Tol Cikampek Utama

Istilah itu mengacu pada kewajiban pengemudi mobil membayar sejumlah uang saat memasuki jalan bebas hambatan tersebut. Tetapi, beberapa sumber yang berpendapat, jalan tol sejatinya bukan kependekan suatu kalimat.

Melainkan hanya alih bahasa dari istilah toll road atau jalan raya berbayar. Disadur dari laman Online Etymology Dictionary, toll adalah pajak yang dibayarkan, bea yang dikenakan, atau biaya. 

Secara etimologi, dalam bahasa Inggris Pertengahan, tol merupakan istilah umum untuk menyebut pembayaran atau upeti yang diminta oleh otoritas. Kata tersebut diambil dari bahasa Inggris Kuno, toll, yang bermakna pungutan, upeti, uang perjalanan, atau uang sewa.

Sejarah Jalan Tol di Indonesia

Dikutip dari laman Daihatsu, pada 1973, pemerintah Indonesia menerima dana pinjaman luar negeri yang diserahkan pada PT Jasa Marga sebagai penyertaan modal anggaran jalan tol Jakarta – Bogor – Ciawi (Jagorawi).

Sejarah jalan tol pertama di Indonesia ditandai oleh peresmian jalan tol Jagorawi yang dilakukan Presiden Soeharto pada 9 Maret 1978 silam.

Jalan Tol Trans Jawa menjadi pilihan utama bagi pemudik karena menghubungkan berbagai kota besar di Pulau Jawa, mulai dari Cirebon, Semarang, Yogyakarta, hingga Surabaya.

Photo :

  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Saat itu, pembebasan tanahnya dibiayai pemerintah dan pembangunannya juga masih dilakukan perusahaan negara. Total konstruksi jalan tol Jagorawi menghabiskan dana sekira Rp16 miliar dengan ruas jalan sepanjang 52 kilometer. Pada saat peresmian, pembangunan jalan tol Jagorawi baru meliputi ruas Jakarta – Citeureup.

Jalan tol Jagorawi pertama digunakan pengemudi mobil yang biasanya melalui jalur Cibinong atau Parung dari Bogor ke Jakarta. Pada peresmian pertama, terdapat delapan pintu masuk tol yang bisa digunakan dan mampu menampung kapasitas hingga 50 ribu kendaraan setiap harinya.

Halaman Selanjutnya

Sejarah Jalan Tol di Indonesia

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |