Jeddah, VIVA – Menjelang fase pemulangan jemaah haji Indonesia dari Arab Saudi, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) kembali mengingatkan soal pentingnya memperhatikan berat dan isi barang bawaan. Banyak kasus kelebihan muatan yang membuat proses di bandara menjadi tidak lancar.
Berikut ini adalah 5 hal penting seputar penyortiran barang jemaah haji yang perlu diketahui:
Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara, Abdul Basir
1. Masih Ditemukan Kelebihan Barang Bawaan
Pada fase pemulangan gelombang I melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, petugas masih menemukan koper jemaah yang melebihi batas muatan.
“Kelebihan barang bawaan jemaah itu dibongkar di Kantor Daker Bandara kemudian disortir. Sebab jika kelebihan barang itu ditemukan di dalam bandara oleh pihak otoritas atau custom, maka akan disita dan petugas tidak bisa mengambil kembali barang jemaah tersebut,” kata Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara Abdul Basir, di Bandara Jeddah, Rabu (11/6/2025).
2.Batas Maksimal Berat Koper: 32 Kg dan 7 Kg
PPIH mengingatkan jemaah untuk mematuhi batas berat koper yang sudah ditentukan oleh maskapai dan otoritas bandara.
“Sesuai ketentuan penerbangan koper besar jemaah maksimal dengan berat 32 kilogram dan koper kecil 7 kilogram. Ini harus menjadi perhatian jemaah agar tidak repot saat kepulangan di bandara," tandasnya.
3. Sortir Dilakukan di Kantor Daker Bandara
PPIH melakukan proses bongkar dan sortir di Kantor Daker Bandara untuk menghindari risiko penyitaan oleh otoritas bandara jika kelebihan ditemukan di area pemeriksaan.
4. Jemaah Diimbau Cek Berat Barang Sebelum Tiba di Bandara
PPIH menyarankan agar jemaah melakukan pengecekan berat koper lebih awal di pemondokan atau hotel, sehingga bisa menyortir secara mandiri tanpa panik.
5. Pentingnya Menghindari Buah dan Cairan dalam Jumlah Banyak
Selain kelebihan berat, barang-barang seperti buah segar, air zamzam lebih dari jatah, dan cairan lainnya juga bisa menjadi kendala saat pemeriksaan bandara.
Halaman Selanjutnya
“Sesuai ketentuan penerbangan koper besar jemaah maksimal dengan berat 32 kilogram dan koper kecil 7 kilogram. Ini harus menjadi perhatian jemaah agar tidak repot saat kepulangan di bandara," tandasnya.