Jakarta, VIVA – Presenter sekaligus aktor Deddy Mahendra Desta atau yang akrab dengan nama Desta, mengajak anak laki-lakinya, Miguel nonton pertandingan sepak bola Timnas Indonesia melawan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), pada Kamis 5 Juni 2025.
Momen bahagia itu diabadikan Desta dalam video yang diunggah ke Instagram pribadinya. Dalam video itu ditampilkan momen Desta dan Miguel sebelum masuk GBK hingga permainan sepak bola itu berlangsung. Kebahagiaan terlihat jelas di wajah ayah dan anak tersebut.
Melalui caption yang ditulis dalam unggahannya itu, Desta mengungkap kenangan haru saat pertama kali ia diajak almarhum sang ayah, Prakosa Hadiwijaya nonton pertandingan Timnas Indonesia ke GBK pada tahun 1987. Saat itu, Desta berusia 10 tahun.
Kini, Desta yang sudah jadi ayah pertama kali mengajak Miguel nonton pertandingan Timnas Indonesia ke GBK ketika anak laki-lakinya itu berusia 6 tahun.
"Dulu umur 10 tahun saat pertama kali diajak papah ke GBK nonton Final Sea Games 1987, Indonesia vs Malaysia.. Miguel umur 6 tahun saat pertama kali diajak ayah ke GBK nonton round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia vs China," tulis Desta dikutip Sabtu 7 Juni 2025.
Desta kemudian menjelaskan bahwa ada beberapa kesamaan dalam pertandingan sepak bola yang ia tonton di GBK pada tahun 1987 dan 2025, salah satunya adalah Timnas Indonesia sama-sama menang.
"Saat itu Indonesia medali emas sepak bola Sea Games 1987.. Saat ini Indonesia lolos round 4.. Hasilnya sama, Indonesia menang 1-0.. Gol sama2 dicetak pemain no 10.. Ribut Waidi.. Ole Romeny," tulis Desta.
Sebagai informasi, Miguel merupakan anak ketiga dari pernikahan Desta dengan Natahsa Rizki. Desta dan Natasha menikah pada tahun 2013 dan bercerai di tahun 2023. Desta dan Natasha dikaruniai dua anak perempuan dan satu anak laki-laki.
Dukungan Penuh untuk Timnas! Raffi Ahmad & Cinta Laura: "Sepak Bola Pemersatu Bangsa, Indonesia Jiwa Kita!"
Cinta Laura dan Raffi Ahmad hadir langsung di GBK untuk memberikan dukungan penuh pada Timnas Indonesia.
VIVA.co.id
6 Juni 2025