Jakarta, VIVA – Dalam mendukung operasional bisnis, perusahaan modern membutuhkan jaringan intranet dan internet yang andal. Kedua jaringan ini umumnya berperan dalam mendukung komunikasi, kolaborasi, akses, dan pertukaran data secara real-time.
EVP Digital Business & Technology Telkom Indonesia, Komang Budi Aryasa mengungkapkan, selain mendukung operasional internal, kombinasi keduanya juga bisa menjadi support ke eksternal seperti pelanggan, mitra bisnis, dan pasar global.
“Kami berkomitmen menghadirkan solusi digital yang bisa dimanfaatkan oleh perusahaan, institusi, maupun organisasi untuk mendukung kelancaran operasional,” ujar Komang dikutip dari keterangannya, Rabu, 30 Juli 2025.
Menurut dia, jika kedua jaringan ini terganggu, maka arus data akan terhambat, kolaborasi tim jadi lambat, risiko gangguan operasional, dan hubungan dengan pihak luar menjadi terdampak. Akibatnya akan mempengaruhi bisnis perusahaan itu sendiri.
Mengingat dampak negatif akibat kendala jaringan yang sangat besar, maka diperlukan solusi yang senantiasa memantau kondisi jaringan secara real-time, yaitu Netmonk. Yang, merupakan solusi monitoring jaringan andal dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk adalah pilihan tepat untuk mengatasi tantangan tersebut.
Dia mengatakan, Netmonk menyediakan aplikasi monitoring jaringan berbasis web dengan laporan yang mampu menghadirkan insight yang membantu perusahaan mengoptimalkan operasional bisnisnya.
“Salah satunya melalui Netmonk yang dapat menjadi solusi dalam memastikan kondisi jaringan tetap optimal dan andal,” ujarnya.
Netmonk mampu memberikan informasi kondisi secara real-time. Informasi ditampilkan dalam bentuk grafik, tabel, dan visualisasi interaktif yang dapat diakses dengan mudah melalui dashboard web secara intuitif.
Penyajian informasi kondisi jaringan dari dashboard Netmonk mendukung efektivitas dan efisiensi pekerjaan Tim IT. Mereka bisa dengan cepat menganalisis kondisi jaringan atau memitigasi potensi gangguan, serta menangani kendala yang mungkin terjadi dengan lebih cepat.
Laporan kinerja jaringan yang dihasilkan Netmonk juga memiliki peran penting dalam mendukung pengambilan keputusan. Dengan data yang lengkap dan terstruktur, perusahaan dapat mengetahui pola gangguan yang sering terjadi, mengevaluasi performa perangkat, serta merencanakan peningkatan kapasitas jaringan secara lebih tepat.
Bahkan, sistem ini dilengkapi dengan fitur notifikasi otomatis yang dapat dikirimkan melalui email atau Telegram kepada pihak-pihak terkait. Informasi ini membantu perusahaan menjaga kondisi jaringan yang berperan dalam produktivitas dan memastikan layanan kepada pelanggan tetap berjalan stabil tanpa hambatan teknis.
Halaman Selanjutnya
Source : Istimewa