VIVA – Isu besar menyeruak dari Surabaya menjelang paruh musim Liga Indonesia. Persebaya Surabaya disebut tengah mempertimbangkan langkah agresif di bursa transfer dengan membidik winger Timnas Australia, Craig Goodwin, sebuah manuver yang berpotensi memecahkan rekor transfer nasional.
Kabar ini langsung menyedot perhatian publik sepak bola Tanah Air. Selain karena nama besar Goodwin, nilai transfer sang pemain yang tinggi menempatkan Persebaya pada persimpangan penting antara ambisi prestasi jangka pendek dan risiko finansial yang tak kecil.
Ketertarikan Persebaya Surabaya terhadap Craig Goodwin pertama kali mencuat melalui perbincangan di media sosial. Akun Instagram yang kerap memantau dinamika bursa transfer Liga Indonesia, @transferligina menyebut Green Force serius melirik sang winger untuk memperkuat sektor sayap pada putaran kedua kompetisi.
Dalam unggahan tersebut, pengalaman Goodwin dinilai sebagai faktor utama. Winger berusia 34 tahun itu dianggap mampu memberikan dampak instan, meski usia menjadi salah satu pertimbangan penting dalam perencanaan jangka panjang tim.
Craig Goodwin saat ini masih berstatus sebagai pemain Adelaide United FC. Ia dikenal sebagai winger kiri dengan kecepatan, kualitas umpan, serta jam terbang tinggi di level internasional, termasuk bersama Timnas Australia.
Dari sisi nilai pasar, Goodwin bukan sosok murah untuk ukuran Liga Indonesia. Berdasarkan data Transfermarkt, nilai pasarnya berada di kisaran Rp17,38 miliar. Angka tersebut berpotensi melampaui rekor transfer tertinggi yang pernah terjadi di kompetisi domestik.
Jika terealisasi, langkah ini akan menempatkan Persebaya Surabaya dalam catatan sejarah baru soal belanja pemain. Namun di saat yang sama, usia Goodwin yang telah menginjak 34 tahun membuat transfer ini lebih relevan sebagai solusi jangka pendek ketimbang investasi jangka panjang.
Meski demikian, rekam jejak Goodwin di level klub dan tim nasional memberi nilai tambah signifikan. Pengalaman panjangnya dinilai dapat membantu perkembangan pemain muda Persebaya, baik dari sisi teknis maupun mental bertanding.
Performa Goodwin bersama Adelaide United juga masih terbilang kompetitif. Ia mencatatkan dua gol dan satu assist dari delapan pertandingan yang telah dijalani, menunjukkan kontribusi yang masih terjaga.
Halaman Selanjutnya
Kendala terbesar Persebaya terletak pada status kontrak sang pemain. Craig Goodwin masih terikat kerja sama dengan Adelaide United hingga 30 Juni 2028. Situasi ini membuat proses negosiasi diperkirakan tidak akan mudah dan berpotensi membutuhkan dana besar.

3 hours ago
1









