Rabu, 26 Maret 2025 - 19:08 WIB
VIVA – Setelah 10 bulan lamanya menghuni belantara Papua, dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Papua Nugini Mobile, akhirnya pasukan tempur Korps Marinir berjuluk Gobang II kembali ke markas.
Pasukan Satgas Pamtas RI-PNG Mobile, Gobang II Korps Marinir, TNI Angkatan Laut telah menginjakkan kakinya mereka di Kesatriaan Marinir Soeroto II, Ujung Semampir, Surabaya, Jawa Timur pada Rabu siang, 26 Maret 2025.
VIVA Militer: Pasukan Gobang II Marinir TNI tiba di Surabaya
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Pasukan Marinir 2 dilansir VIVA Militer, pasukan hantu laut Korps Marinir yang kembali merupakan prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif) 5/Gurita Cakti.
Kedatangan pasukan langsung disambut Komandan Pasmar 2, Brigjen TNI Marinir Nanang Saefulloh dan Komandan Brigade Infanteri 2 Marinir, Kolonel Marinir Daniel Tarigan melalui prosesi kirab pasukan dan pengalungan bunga kepada Wakil Komandan Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Mayor Marinir Tirta Ferdiansyah.
VIVA Militer: Pasukan Gobang II Marinir TNI tiba di Surabaya
Suasana haru pecah tatkala pasukan tiba di Lapangan Apel Yonif 5 Marinir, seluruh prajurit dengan rasa haru bangga dan suka cita menjatuhkan tubuhnya dan bersujud mencium bumi dan berdoa sebagai ungkapan terima kasih kepada Allah SWT atas keselamatan dan keberhasilan yang telah dilimpahkan kepada pasukan selama bertugas menjaga kedaulatan NKRI di Bumi Cenderawasih.
Untuk diketahui, pasukan Yonif 5 Marinir selama di Papua ditempatkan wilayah Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, wilayah bukan daerah yang aman dan nyaman karena merupakan salah satu sarang Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM.
VIVA Militer: Pasukan Gobang II Marinir TNI tiba di Surabaya
Selama berada di Papua, pasukan Satgas Pamtas Gobang II Marinir enggak cuma berupaya menjaga keamanan masyarakat dari teror OPM. Tapi juga menggelar berbagai program sosial kemanusiaan untuk mengatasi kesulitan hidupnya selama ini diderita masyarakat di sana.
Baca: Dokter Kopassus yang Heboh Ditegur Ajudan Prabowo Pecah Bintang Jadi Jenderal TNI
Halaman Selanjutnya
Untuk diketahui, pasukan Yonif 5 Marinir selama di Papua ditempatkan wilayah Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, wilayah bukan daerah yang aman dan nyaman karena merupakan salah satu sarang Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM.