Minta Pengusaha Tak Cekik Petani, Prabowo: Lebih Baik Saya Cekik Kau

8 hours ago 2

Sabtu, 15 Februari 2025 - 20:40 WIB

Jakarta, VIVA - Presiden Prabowo Subianto mengingatkan kepada para pengusaha penggilingan padi agar tidak mengambil untung terlalu besar, yang dapat mencekik para petani

Hal ini disampaikan Prabowo dalam acara HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

“Pengusaha mau untung jangan mencekik petani-petani kita. Dari pada mencekik (petani), lebih baik saya cekik kau. Boleh untung tapi untung yang wajar. Rakyat kita harus sejahtera. Petani kita harus dapat keuntungan yang cukup,” ujar Prabowo Sabtu, 15 Februari 2025.

Prabowo menegaskan, bila para pengusaha tersebut tidak menaati aturan tersebut. Maka pemerintah akan mengambil jalur hukum.

Presiden Prabowo Subianto di acara HUT ke-17 Partai Gerindra

Photo :

  • Tangkapan layar Youtube Gerindra

"Kalau kau tidak patuh, kami akan bertindak dan dasar hukum saya adalah UUD 1945 Pasal 33. Perekonomian disusun atas azas kekeluargaan kemudian, bumi dan air," jelasnya. 

Ketum Partai Gerindra ini mengatakan, penggilingan padi merupakan salah satu aspek krusial yang dibutuhkan demi ketersediaan pangan untuk rakyat Indonesia. Dengan demikian, ia kembali menekankan bahwa pemerintah akan menindak tegas para pelaku bisnis yang tidak patuh khususnya penggilingan padi.

“Hati-hati! Kalau kau bandel tidak mau memperhatikan petani dan mengangkat derajatnya petani, saya akan pakai Pasal 33. Saya atas nama rakyat Indonesia, saya akan menguasasi penggilingan padi yang bandel-bandel itu,” tegasnya. 

Prabowo pun meminta otoritas terkait termasuk Kementrian Pertanian untuk mengawal instruksinya tersebut. Ia optimistis, Indonesia mampu menjadi negara yang kaya jika dikawal untuk berada di jalan yang benar.

“Ada menteri pertanian di sini, mereka (pengusaha) masih mau ikut kita? Masih mau di republik ini? Selagi kita berada di jalan yang benar, kita bisa menjadi negara yang kaya,” imbuhnya.

Halaman Selanjutnya

“Hati-hati! Kalau kau bandel tidak mau memperhatikan petani dan mengangkat derajatnya petani, saya akan pakai Pasal 33. Saya atas nama rakyat Indonesia, saya akan menguasasi penggilingan padi yang bandel-bandel itu,” tegasnya. 

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |