Penata Rambut Kylie Jenner, Jesus Guerrero Mengalami Sakit Berbulan-bulan Sebelum Meninggal

1 day ago 3

Rabu, 4 Juni 2025 - 14:30 WIB

Los Angeles, VIVA – Kabar meninggalnya Hairstylist Kylie Jenner, Jesus Guerrero menjadi kabar yang mengejutkan di awal tahun ini. Jesus meninggal dunia 22 Februari 2025 lalu. Namun, penyebab kematiannya baru terungkap 2 Juni 2025.

Dikutip laman TMZ, sumber yang dekat dengan TMZ mengungkapkan bahwa Jesus telah merasakan sakit yang tak kunjung membaik sejak September tahun lalu. Meski sakit yang panjang, Jesus tetap melanjutkan komitmen kerjanya di Dublin, Irlandia, serta di Inggris, dan Dubai, di Uni Emirat Arab.

Ketika Jesus kembali ke AS dari Dubai, ia dibawa ke rumah sakit L.A. pada 21 Februari 2025, dan meninggal keesokan harinya.

"Kami diberi tahu bahwa tidak ada riwayat penggunaan narkoba atau alkohol, dan autopsi telah selesai ... tetapi hasil toksikologi masih menunggu," menurut keterangan sumber TMZ.

Kematian Jesus digambarkan sebagai kematian yang tiba-tiba dan tak terduga oleh saudara perempuannya, dan beberapa selebritas papan atas yang bekerja dengannya selama bertahun-tahun -- termasuk Kylie Jenner, Jennifer Lopez, dan Katy Perry -- mengunggah penghormatan emosional untuk Jesus.

Kylie sendiri menanggung biaya pengangkutan jenazah Jesus kembali ke keluarganya di kampung halamannya di Houston, Texas, dan mengumumkan bahwa dia akan membayar pemakamannya.

Jesus meninggal dunia di usia yang masih terbilang muda, 34 tahun. Hasil pemeriksaan medis pun terungkap. Berdasarkan laporan resmi dari Departemen Pemeriksa Medis Los Angeles County yang baru dirilis, penyebab kematian Jesus Guerrero memang dinyatakan sebagai pneumonia dan infeksi jamur serius (Pneumocystis jirovecii pneumonia dan Cryptococcus neoformans), dengan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) yang tercantum sebagai "kondisi yang berkontribusi" atau "penyebab sekunder." Kematiannya diklasifikasikan sebagai kematian alami.