2 days ago
7
VIVA – Pengacara Hotma Sitompul meninggal dunia akibat komplikasi, Rabu 16 April 2025. Sebelum menutup mata, advokat terkenal itu sempat mengalami masa kritis ketika menjalani perawatan di Penang, Malaysia.
Sebelum meninggal dunia ada banyak kasus besar yang pernah ditangani, baik dari kelas pejabat negara hingga selebritis. Tidak heran jika kehidupan Hotma Sitompul bergelimang harta, dan memiliki beberapa koleksi mobil mewah.
Ayah angkat dari Bams Samson itu memang cukup jarang memperlihatkan kehidupan mewahnya di media sosial, terutama terkait kendaraan. Bahkan di akun Instagram pribadinya hanya ada satu momen dia di dalam mobil.
Dalam video singkat tersebut Hotma duduk di bangku baris kedua sebuah mobil mewah yang mengusung model captain seat. Dibalut bahan semi kulit hitam, tampak bentuk headrest hingga pilar interior mitip Toyota Alphard, Lexus LM, atau Vellfire.
Alphard dilahirkan sebagai mobil keluarga, dan pertama kali masuk pasar Indonesia melalui importir umum, di mana generasi pertamanya dijual mulai 2003 dan diproduksi sampai 2007, atau dengan kode bodi AH10.
Dipersenjatai dua pilihan mesin, namun dengan kapasitas yang lebih kecil dibandingkan model terbaru. Untuk versi lawas tersebut mesinnya 2.400cc dengan output 160 dk, dan torsi 195 Nm, lalu 3.000cc bertenaga 220 dk, dan torsi 310 Nm.
Berlanjut 2008, generasi keduanya hadir yang akhirnya dipasarkan secara resmi oleh PT Toyota Astra Motor sebagai produsen brand tersebut. Spesifikasi, dan desainnya berubah total dari sebelumnya.
Beberapa tahun kemudian, akhirnya pada 2015 Alphard generasi ketiga dengan kode AH30 hadir. Nah, model ini lah yang diduga dimiliki oleh mendiang pengacara yang pernah mengurus kasus Gayus dan Antasari tersebut.
Secara fitur lebih lengkap dari versi sebelumnya, dan mesinnya lebih besar, yaitu empat silinder berkode 2AR-FE berkapasitas 2.500 cc Dual-VVTi yang mampu menyemburkan tenaga 180 dk, dan torsi 235 Nm.
Jauh sebelum itu, pada 2011 silam Hotma pernah menghadiri peluncuran mobil premium, yaitu Bentley Continental di Jakarta. Saat itu dia pernah menuturkan memiliki mobil serupa, namun beda tipe.
"Saya punya yang tipe (Bentley Continental) Supersport, dan saya pernah coba Aston Martin juga. Ternyata jauh lebih enak Bentley," tutur pengacara kondang tersebut.
Continental yang dimiliki Hotma Sitompul itu dijual secara global sejak 2009. Terlahir sebagai hyper car beraya maskulin dan elegan dengan mengusung konsep coupe dua pintu.
Jantung pacunya mengandalkan mesin bensin 12 silinder dengan konfigurasi W12 berkapasitas 6.000cc, didukung turbo ganda sehingga dapat menyemburkan tenaga maksimal 621 dk dan torsi 800 Nm.
Tenaga buasnya itu disalurkan melalui transmisi matik 6-percepatan ke semua roda. Untuk mengajaknya berlari dari diam ke 100 km per jam diklaim hanya 3,7 detik.
Merangkum dari beberapa platform jual beli online, cukup jarang tipe Supersport dijual dalam kondisi bekasnya, terkecuali Flying Spur yang dilego Rp2 miliaran.
Halaman Selanjutnya
Secara fitur lebih lengkap dari versi sebelumnya, dan mesinnya lebih besar, yaitu empat silinder berkode 2AR-FE berkapasitas 2.500 cc Dual-VVTi yang mampu menyemburkan tenaga 180 dk, dan torsi 235 Nm.
