4 hours ago
2
Jakarta, VIVA – Kuasa hukum Baim Wong, Fahmi Bachmid menanggapi keluhan pihak Paula Verhoeven yang merasa sulit bertemu dengan anak-anak. Diketahui, selama proses cerai berlangsung, Baim dan Paula pisah rumah dan anak-anak tinggal bersama Baim.
Fahmi membantah kabar tersebut dengan menjelaskan, Baim memberi akses kepada Paula selama 24 jam apabila ingin bertemu dengan anak-anak. Hanya saja, Fahmi mengungkap bahwa anak-anak tidak mau bertemu dengan Paula. Scroll lebih lanjut ya.
Fahmi merasa ketika anak-anak tidak mau bertemu maka tidak mungkin untuk dipaksa. Fahmi menyarankan agar Paula datang dan merayu anak-anaknya itu.
"Ya tidak sulit (Paula bertemu anak), kalau memang dari anaknya tidak mau masa anaknya harus dipaksa. Jadi ini pemahaman yang keliru. Anak itu kalau dijadikan objek ya begini jadinya. Ini cara berpikir yang keliru, anak itu bukan objek, anak itu subjek," kata Fahmi Bachmid di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu, 5 Februari 2025.
"Kalau anaknya tidak mau (bertemu), masa dia dipaksa, kalau sayang anak itu, jangan dipaksa, mengalir saja. Datang, dirayu, digombal, disayang-sayang jangan sampai anak itu menjadi trauma," tambahnya.
Fahmi menegaskan bahwa Baim tidak pernah mempersulit Paula jika ingin bertemu dengan anak-anak. Baim membebaskan Paula kapan saja menemui anak.
Surat Menyentuh dari Kiano dan Kenzo Bikin Paula Verhoeven Menangis
"Aneh kan seorang anak itu takut dengan ibunya, ada apa? Terus menyalahkan anak itu sendiri, itu 24 jam dibuka, silahkan datang," kata Fahmi.
"Dan saya minta datang jangan sendiri, bawa lawyer-nya supaya tidak lagi cerita dipersulit segala macam, tidak usah lah membuat informasi-informasi yang salah. Datang, 24 jam dibuka, jangan dipaksa anak itu," tambahnya.
Sebagai informasi, hingga saat ini proses perihal kepemilikan hak asuh anak masih bergulir dan sidang cerai Baim dengan Paula belum usai. Sehingga, belum diketahui hak asuh anak akan jatuh ke tangan Baim atau Paula.
Halaman Selanjutnya
Source : Tangkapan Layar
