Prabowo Telfon Trump, Mensesneg Yakin Bawa Hal Positif bagi Indonesia

• 

• Berita

• Nasional

Selasa, 17 Juni 2025 - 23:04 WIB

Jakarta, VIVA – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI, Prasetyo Hadi mengeklaim adanya sinyal positif dari percakapan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump melalui sambungan telepon. Menurutnya, seluruh pihak juga bisa optimis atas pembicaraan kedua kepala negara ini.

“InsyaAllah positif, harus optimis. Jangan negatif-negatif terus ya,” kata Prasetyo kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa, 17 Juni 2025.

Di sisi lain, Prasetyo menyebut hingga saat ini pemerintah masih berupaya untuk melakukan negosiasi tarif resiprokal dengan pemerintah AS. Ia menyebut baik AS maupun Indonesia masih mempelajari negosiasi tersebut.

“Ya membahas dalam konteks, kita kan kemarin mengirim tim negosiasi. Dan kemudian dipelajari oleh masing-masing pihak,” ujarnya. 

Ia menambahkan Indonesia juga menawarkan berbagai pilihan kepada pemerintah AS. Maka itu, keputusan yang nanti diputuskan akan tetap menguntungkan kedua negara. 

“Bukan berhasil atau enggak berhasil, kita juga menawarkan sesuatu dan beberapa pihak sedang mempelajarinya,” tuturnya. 

Diketahui, Presiden Prabowo Subianto berbincang dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump melalui sambungan telepon. Pihak istana melalui Sekretariat Kabinet mengungkapkan keduanya saling menanyakan kabar satu sama lain.

"Kedua pemimpin saling menanyakan kabar serta perkembangan terkini, baik di Amerika maupun di Indonesia," seperti dikutip VIVA melalui instagram @sekretariat.kabinet pada Jumat, 13 Juni 2025.

Presiden Prabowo melakukan percakapan dengan Trump hampir 15 menit. Prabowo juga disebut memberikan selamat atas terpilihnya Trump sebagai Presiden Amerika Serikat.

Trump juga disebut memberikan selamat kepada Prabowo, karena terpilih menjadi Presiden Indonesia.

Istana juga mengungkapkan, Prabowo dan Trump sepakat untuk meningkatkan kerja sama antara Indonesia dengan Amerika, serta menjaga stabilitas perdamaian global.

"Sebagai pemimpin dua negara besar, keduanya juga sepakat untuk terus meningkatkan kerja sama antara Indonesia dan Amerika Serikat, serta menegaskan dukungan mereka terhadap upaya menjaga stabilitas dan perdamaian global," tulisnya.