Jakarta, VIVA – Gubernur Jakarta Pramono Anung menyampaikan Pemerintah Provinsi Jakarta berencana untuk mendistribusikan perihal Kartu Jakarta Pintar (KJP) sebelum masuknya periode Lebaran 2025.
“Mengenai Kartu Jakarta Pintar, mudah-mudahan sebelum Lebaran ini sudah bisa kita bagikan,” ujar Pramono kepada wartawan, Senin 17 Maret 2025.
Petugas menunjukkan kartu pintar saat simulasi pemungutan suara secara elektronik (E-Voting) di gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Jakarta, Jumat, 3 Mei 2019.
Photo :
- ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Adapun jumlah penerima KJP nanti, lanjut Pramono, berjumlah 705.000 orang, bertambah dari yang sebelumnya sekitar 520.000 penerima.
“Sehingga dengan demikian apa yang menjadi keluhan ketika saya di lapangan ini bisa betul-betul diselesaikan termasuk pemutihan ijazah, baik itu untuk SD, SMP, SLTA atau yang sederajat kami akan putihkan semua dan kami akan segera selesaikan. Maka dengan demikian apa yang menjadi sesuatu yang saya temukan secara langsung di lapangan akan kami selesaikan,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jakarta, Pramono Anung mengungkapkan total penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) pada bulan Maret 2025 sebanyak 705.000 siswa, yang mana sebelumnya berjumlah 525.000 siswa.
“Jadi pada prinsipnya akan dilakukan pembaruan data, memang ada penurunan yang luar biasa dari sebelumnya, kemudian kita akan kembalikan ke angka kurang lebih 705 (ribu) orang yang akan menerima. Kemarin itu 525 (ribu) , turun, sekarang akan kita naikkan kembali menjadi 705 ribu siswa yang akan menerima KJP,” ujar Pramono kepada wartawan Rabu, 12 Maret 2025.
Sementara itu, Pramono menambahkan untuk penerima Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) disebutkannya sekitar kurang lebih 15 ribu penerima.
Penerima Manfaat KJMU Tahap II Tahun 2021
Lebih lanjut disampaikan Pramono, bahwa Pemprov akan membuka posko pengaduan terkait penyaluran KJP Plus di setiap kantor kecamatan. Oleh karenanya, warga yang hendak membuat aduan tidak perlu ke kantor Pusat Pelayanan Pendanaan Personal dan Operasional Pendidikan (P4OP) Dinas Pendidikan Provinsi DKI di Jatinegara, Jakarta Timur.
“Sudah diputuskan, semuanya 44 kecamatan akan mempunyai tempat aduan. Jadi efektif ini nanti Maret, sekarang datanya sudah dimiliki tadi sudah dirapatkan dan saya sudah putuskan 705 ribu yang akan menerima,” ucap Pramono.
Halaman Selanjutnya
Sementara itu, Pramono menambahkan untuk penerima Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) disebutkannya sekitar kurang lebih 15 ribu penerima.