Siap-siap Yamaha Pakai Mesin V4 untuk MotoGP, Dicoba di Valencia Pekan Ini

1 day ago 8

Kamis, 17 April 2025 - 11:57 WIB

VIVA – Sejak tahun lalu Yamaha sibuk mempersiapkan mesin berkonfigurasi V4 untuk MotoGP. Ketertarikan mereka membuat enjin tersebut karena kesuksesan Ducati, dan pabrikan Eropa lainnya di ajang para raja.

Sebelum mesin V4 menggantikan inline, atau segaris empat silinder di YZR-M1, Yamaha baru-baru ini mulai melakukan pengujian. Hal itu disampaikan langsung oleh Direktur Teknis Max Bartolini.

Monster Energy Yamaha MotoGP 2025

Adapun mesin dengan konfigurasi v-twin tersebut tidak langsung mereka gunakan di musim ini, karena masih dalam tahap uji coba untuk melihat perbedaan, dan keunggulannya dibandingkan dengan inline.

“Motor tahun depan akan menggunakan mesin V4, jika mesin V4 pada motor lebih cepat daripada motor (inline) yang sebenarnya,” ujar Bartolini kepada MotoGP.com, dikutip, Kamis 17 April 2025.

Artinya jika mesin barunya itu tidak membuahkan hasil yang baik saat pengujian khusus di Valencia, Spanyol, pada pekan ini, maka besar kemungkinan pabrikan berlogo garpu tala itu mempertahankan mesin segaris.

“Kami sudah mulai menguji mesin V4. Kemudian mengujinya dengan pembalap resmi tergantung pada bagaimana perkembangannya. Jika motornya sudah siap, sesegera mungkin,” tuturnya.

Berkaca dari pernyataannya maka yang mencoba enjin baru itu bukan hanya Cal Crutchclow sebagai pembalap uji coba mereka yang kembali ke lintasan setelah cedera, melainkan Fabio Quartararo, dan Joan Mir ikut merasakannya.

“Mengembangkan mesin dan sepeda motor membutuhkan waktu. Namun, kami masih dalam tahap awal pengembangan. Saat ini, kami masih belum memiliki kemungkinan untuk membandingkan kinerjanya dengan benar,” lanjutnya.

Karena masih tahap awal pengujian, Yamaha belum bisa memutuskan untuk mengganti inline dengan V4 ke depannya. Adapun tahun ini akan dirampungkan hasil dari perombakan dapur pacunya tersebut.

“Sesegera mungkin, kami akan melakukan perbandingan dan akan tetap menggunakan motor tercepat dari keduanya,” katanya.

Mesin segaris Yamaha memiliki spesifikasi empat silinder berkapasitas 1.000cc yang didukung crankshaft cross-plane. Tenaga maksimal yang bisa disemburkan 270 dk, disalurkan melalui transmisi manual 6-percepatan.

Transmisi tipe cassette dengan alternatif gear rasio, lalu sistem pengapian, atau otak utama dari motor dibuat serupa dengan motor dari pabrikan lain di MotoGP, yaitu ECU (Electronic Control Unit) lansiran Marelli. 

Ketentuan sistem elektroniknya itu sesuai dengan aturan FIM, namun sepertinya sampai saat ini Ducati Desmosedici lebih cocok pakai ECU tersebut hingga motornya terlihat lebih kencang dari pabrikan lain.

Sebelumnya Paolo Pavesio Direktur Pelaksana Yamaha Motor Racing, mesin V4 hanya digunakan oleh pembalap dengan status wild card di tahun ini sekaligus uji coba sebelum menggantikan inline seutuhnya pada musim 2026.

Halaman Selanjutnya

Berkaca dari pernyataannya maka yang mencoba enjin baru itu bukan hanya Cal Crutchclow sebagai pembalap uji coba mereka yang kembali ke lintasan setelah cedera, melainkan Fabio Quartararo, dan Joan Mir ikut merasakannya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |