Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Mensesneg: Tidak Semua Harus Gabung Pemerintah

• 

• Berita

• Nasional

Kamis, 17 April 2025 - 16:10 WIB

Jakarta, VIVA – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi angkat bicara soal pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dengan Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. 

Prasetyo mengaku belum mengetahui isi perbincangan antara kedua tokoh tersebut. Sebab, pertemuan keduanya berlangsung tertutup.

"Kita enggak tahu ya (apa yang dibahas), pembicaraan hanya berdua hanya empat mata," kata Prasetyo kepada wartawan, Kamis, 17 April 2025.

Saat disinggung mengenai peluang PDIP bergabung ke pemerintahan, Prasetyo membantah. Dia menyebutkan, tidak semua pertemuan Prabowo dengan pimpinan partai politik berarti mengajak untuk gabung dalam pemerintahan.

"Tapi rasa-rasanya bukan perkara itu, tidak harus semuanya bergabung pemerintahan, itu kan enggak juga," ujarnya.

"Meskipun dalam kapasitas pribadi beliau kan, beliau juga sebagai pengarah BRIN, PDIP enggak ada masalah," kata Prasetyo menambahkan.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri bicara soal posisi partainya saat bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto. Megawati menegaskan, PDIP tetap berada di luar pemerintahan.

Hal itu disampaikan Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani saat disinggung mengenai peluang PDIP masuk ke dalam pemerintahan Prabowo.

"Ya kira-kira seperti itu (di luar pemerintahan), pokoknya begitu," kata Muzani kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 9 April 2025.

Megawati dalam pertemuan itu juga menyampaikan harapannya agar Prabowo dapat menjalankan masa kepemimpinannya dengan efektif. Dia berharap, Prabowo menggunakan kekuatannya untuk kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia.

"Ibu Megawati juga berharap agar masa kepresidenan Pak Prabowo bisa efektif. Sebagai kepala pemerintahan dan Kepala Negara menggunakan kekuatannya untuk kepentingan rakyat dan rakyat Indonesia," katanya.