Jakarta, VIVA – Industri otomotif global sedang bertransisi menuju elektrifikasi, tetapi di Indonesia, tantangan seperti harga mobil listrik yang tinggi, infrastruktur pengisian daya yang terbatas, dan kekhawatiran akan biaya perawatan membuat banyak konsumen ragu.
Salah satu solusi terbaru yang ditawarkan oleh PT Suzuki Indomobil Sales yakni Suzuki Fronx, SUV kompak dengan teknologi mild hybrid yang menawarkan efisiensi bahan bakar tanpa mengorbankan keterjangkauan atau kepraktisan.
Teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS)
Resmi diluncurkan di Jakarta pada Rabu 28 Mei 2025 kemarin, Suzuki Fronx mengusung teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS), yang menggabungkan mesin bensin 1.5L K15C dengan Integrated Starter Generator (ISG) dan baterai lithium-ion kecil. Sistem ini memberikan sejumlah manfaat:
Efisiensi Bahan Bakar: SHVS mendukung mesin saat akselerasi, mengurangi konsumsi bahan bakar hingga 15-20% dibandingkan mobil bensin konvensional.
Fitur Idle Stop: Mesin mati otomatis saat berhenti di lampu merah, menghemat bahan bakar.
Regenerative Braking: Energi dari pengereman digunakan untuk mengisi ulang baterai, meningkatkan efisiensi.
Meski tidak mampu berjalan sepenuhnya dengan tenaga listrik, teknologi ini menawarkan penghematan nyata tanpa memerlukan perubahan gaya berkendara.
Keunggulan Suzuki Fronx
Dari penelusuran VIVA Otomotif Kamis 29 Mei 2025, Fronx memadukan teknologi, desain, dan harga yang kompetitif, menjadikannya pilihan ideal untuk konsumen urban di Indonesia:
Harga Terjangkau: Berbeda dari hybrid penuh seperti Toyota Corolla Cross atau Nissan Kicks e-Power, Fronx menawarkan elektrifikasi ringan dengan harga lebih bersahabat, yakni mulai dari Rp259 juta on the road Jakarta untuk tipe GL MT.
Desain Sporty dan Modern: Gaya SUV coupe dengan garis bodi dinamis, grille depan agresif, dan lampu LED memberikan kesan premium. Interiornya dilengkapi layar sentuh 9 inci, konektivitas Apple CarPlay/Android Auto, kamera mundur, dan kabin yang luas untuk keluarga kecil.
Perawatan Mudah: Karena mengandalkan mesin bensin sebagai tenaga utama, perawatan Fronx tidak memerlukan peralatan khusus atau pelatihan tambahan, menekan biaya kepemilikan jangka panjang.
Kenyamanan Harian: Suspensi yang nyaman, ruang kabin fleksibel, dan fitur keselamatan seperti ABS, EBD, dan enam airbag menjadikannya cocok untuk perjalanan kota maupun luar kota.
Mengapa Fronx Relevan untuk Indonesia?
Suzuki memahami bahwa transisi menuju elektrifikasi di Indonesia harus dilakukan secara bertahap. Fronx menjembatani kesenjangan antara mobil bensin konvensional dan kendaraan listrik penuh. Dengan harga yang lebih terjangkau dan infrastruktur pengisian daya yang tidak diperlukan, Fronx menawarkan solusi praktis bagi konsumen yang ingin lebih hemat dan ramah lingkungan tanpa mengorbankan kenyamanan.
“Dengan powertrain yang tepat dan SHVS. Fronx dapat memenuhi kendaraan LCEV, low carbon emission vehicle. Menghadirkan efisiensi bahan bakar yang jauh lebih baik dan berkontribusi pada penurunan emisi karbon secara keseluruhan,” kata Managing Director PT Suzuki Indomobil Sales, Shodiq Wicaksono dalam keterangannya di Jakarta.
Halaman Selanjutnya
Regenerative Braking: Energi dari pengereman digunakan untuk mengisi ulang baterai, meningkatkan efisiensi.