Italia, VIVA – Sassuolo akhirnya meraih kemenangan pertama mereka di Serie A Italia 2025/26 dengan menundukkan Lazio 1-0 di Stadion Mapei, Minggu 14 September 2025. Gol tunggal Alieu Fadera pada menit ke-70 menjadi penentu tiga poin perdana tim asuhan Fabio Grosso musim ini.
Meski kalah dalam penguasaan bola, Sassuolo tampil solid dengan pertahanan disiplin serta serangan yang efektif. Babak pertama berakhir tanpa gol, namun perubahan taktik Grosso di babak kedua terbukti jitu. Masuknya Fadera menggantikan Armand Lauriente langsung memberi dampak, di mana pemain berusia 23 tahun itu sukses menaklukkan kiper Lazio, Ivan Provedel, lewat satu-satunya tembakan tepat sasaran miliknya.
Jay Idzes Tampil Kokoh
Kemenangan Sassuolo tidak lepas dari peran barisan pertahanan. Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, bermain penuh selama 90 menit dengan catatan impresif: enam sapuan, satu tekel sukses, serta memenangi tiga duel. Penampilan disiplin Idzes membantu Sassuolo menjaga gawang tetap bersih dari kebobolan.
Selain Idzes, bek tengah Tarik Muharemovic juga tampil menonjol dengan mencatatkan assist, sementara kiper Arijanet Muric melakukan tiga penyelamatan krusial untuk memastikan clean sheet.
Bek Sassuolo Jay Idzes
Photo :
- Instagram @sassuolocalcio
Pelatih Sassuolo, Fabio Grosso, mengaku puas dengan kerja keras timnya dalam laga sulit tersebut.
“Selamat kepada para pemain atas penampilan mereka; pertandingan ini jelas tidak mudah. Kami membutuhkan pertandingan besar untuk meraih hasil yang baik, tetapi kami membawa pulang kemenangan yang akan kami pertahankan,” ujarnya dikutip dari laman resmi klub, Senin (15/9).
Grosso menambahkan, kemenangan ini lahir dari mentalitas pantang menyerah dan kedisiplinan tim.
“Kami telah berjuang dengan baik, bertahan melawan segala rintangan, dan bersikap proaktif saat dibutuhkan untuk meraih tiga poin. Tim ini berkembang perlahan; ada banyak aspek yang perlu dipertimbangkan. Kami harus cermat dalam mengenali situasi, dan kami harus selalu melakukannya bersama-sama,” katanya.
Hasil ini menempatkan Sassuolo di posisi 14 klasemen sementara Serie A dengan tiga poin. Namun, tantangan lebih berat sudah menanti. Pada laga berikutnya, Sassuolo akan menghadapi finalis Liga Champions musim lalu, Inter Milan, pada Senin (22/9) waktu Indonesia.
Kemenangan atas Lazio dengan catatan clean sheet sekaligus memberi sinyal bahwa Sassuolo mulai menemukan ritme terbaik mereka, terutama di lini belakang yang dipimpin oleh Jay Idzes dkk.
Halaman Selanjutnya
“Selamat kepada para pemain atas penampilan mereka; pertandingan ini jelas tidak mudah. Kami membutuhkan pertandingan besar untuk meraih hasil yang baik, tetapi kami membawa pulang kemenangan yang akan kami pertahankan,” ujarnya dikutip dari laman resmi klub, Senin (15/9).