Ustaz Abdul Somad Beberkan Hukum Istri Minta Cerai, Boleh Tapi dengan Syarat Ini

• 

• Berita

• Nasional

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 11:33 WIB

Jakarta, VIVA – Dalam kehidupan rumah tangga, pertengkaran antara suami dan istri kerap menjadi ujian untuk tetap mempertahakan rumah tangg. Lantas, bagaimana jika seorang istri sering meminta cerai? 

Ustaz Abdul Somad (UAS) memberikan penjelasan mengenai hal ini agar umat Islam memahami batasan dan hukum yang berlaku menurut syariat. UAS menjelaskan bahwa dalam Islam, seorang perempuan memang diperbolehkan menuntut cerai namun hal itu memiliki tata cara dan alasan yang jelas. 

Menurut UAS, berhak mengajukan gugatan cerai Pengadilan Agama apabila tidak lagi mendapatkan nafkah lahir dan batin dalam waktu lama. Ini disebut denga khuluk.

“Kalau suami meninggalkan istri dua tahun lamanya, atau tidak memberikan nafkah lahir dan batin selama tiga bulan berturut-turut, lalu istri datang ke Pengadilan Agama dan menuntut talak satu, maka jatuhlah talak satu setelah istri membayar iwadh sepuluh ribu rupiah yang diserahkan kepada Direktorat Pemerintahan Agama Islam,” jelas UAS dalam sebuah ceramah yang dikutip dari kanal YouTube @DKMJamiHidayatullah pada Sabtu, 25 Oktober 2025.

Lebih lanjut, UAS menegaskan bahwa istilah khuluq berbeda dengan meminta cerai. Dalam Islam, khuluq adalah hak perempuan untuk melepaskan diri dari pernikahan yang sudah tidak sehat atau penuh kedzaliman. 

“Perempuan jangan meminta cerai. Perempuan menuntut cerai namanya khuluq. Ketika dia (istri) mengajak engkau ke jalan Allah, maka patuhlah. Tapi kalau suami sudah mengkhianati amanah, maka kau (istri) punya hak untuk melepaskan,” tutur UAS.

UAS juga menasihati para suami agar tidak tergesa-gesa mengambil keputusan saat konflik rumah tangga terjadi. Alih-alih terulut emosi, menurut UAS semestinya suami mengajak istri duduk bersama untuk menyelesaikan permasalahan dengan kepala dingin.

“Maka kalau istri itu minta cerai, dudukkanlah dia. Kenapa dia minta? Apa masalahnya? Dudukkan masalahnya dalam suasana tenang. Kalau tak bisa berdua, ajak orang lain,” pungkas UAS.