VIVA – Kasus yang menimpa aktor Ammar Zoni kembali menarik perhatian publik. Terbaru, terungkap bahwa mantan pesinetron 7 Manusia Harimau itu ternyata sempat mendekam di “sel tikus” selama 40 hari di Rutan Cipinang. Hal ini diungkap dalam perbincangan antara Ustaz Derry Sulaiman dan Ari Untung.
Dalam perbincangan tersebut, Ustaz Derry menyampaikan bahwa Ammar kini berada di posisi sulit karena dianggap terlibat dalam kasus peredaran narkoba di dalam lapas, padahal bukti yang ditemukan hanyalah satu linting ganja tanpa kejelasan pemilik. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya.
Ustaz Derry Sulaiman dan Ammar Zoni.
Photo :
- Instagram @derrysulaiman.
“Ini kejadian Januari dan Amar sudah dihukum gara-gara kejadian ini di sel tikus 40 hari. Itu cuma gara-gara inspeksi mendadak dari kepala lapas dan kepolisian. Ditemukan satu linting ganja, tapi tidak tahu punya siapa,” ujar Ustaz Derry yang dikutip dari YouTube Cerita Untungs pada Jumat, 25 Oktober 2025.
Ustaz Derry Sulaiman juga menjelaskan bahwa Ammar Zoni tidak pantas diperlakukan seperti kriminal berat. Karena hal itu menurutnya bisa menghancurkan masa depan sang artis.
“Dia tak pantas diperlakukan seperti mafia, Bang. Dibungkam, dihancurkan masa depannya. Betapa besarnya dosa orang yang menghancurkan hidupnya di dunia,” ucapnya dengan tegas.
Lebih lanjut, Ustaz Derry mengungkap bahwa Ammar sempat menulis surat dari dalam penjara untuk meluruskan kabar miring yang beredar. Dalam surat tersebut, Ammar menegaskan bahwa dirinya bukan pengedar maupun bandar narkoba.
“Saya ingin menyampaikan bahwa saya tidak seperti yang dituduhkan oleh media. Saya ingin semua orang tahu bahwa saya bukanlah seorang bandar. Saya bukan pengedar,” tulis Ammar dalam suratnya.
Sang ustaz pun mengaku prihatin karena Ammar dikirim ke Nusakambangan, padahal belum diputuskan bersalah oleh pengadilan. Ia menilai tindakan tersebut tidak manusiawi dan melanggar asas keadilan.
“Dia belum diadili. Besok baru mulai sidangnya, tapi dia sudah dibotakin, dirantai, dan dikirim ke Nusakambangan. Ini enggak manusiawi, Bang,” ujar Derry.
Dalam percakapan itu, Derry juga menyinggung bahwa Ammar sempat diperas oleh oknum sebesar Rp300 juta. Jika tidak membayar, kasusnya akan dinaikkan. Karena tidak mampu membayar, kasus tersebut benar-benar naik ke tahap hukum berikutnya.
Halaman Selanjutnya
“Dia diperas sama oknum Rp300 juta. Kalau enggak bayar, kasusnya naik. Kalau bayar dikasih waktu seminggu. Akhirnya kasusnya naik. Berarti dia enggak bayar,” kata Derry.

13 hours ago
5









