Jakarta, VIVA – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memberikan sindiran keras agar pemangku kepentingan pasar modal 'bersih' dari saham gorengan. Menanggapi pernyataan Purbaya, Bursa Efek Indonesia (BEI) memastikan akan membentuk Tim Kerja untuk menangani saham-saham yang mengalami pergerakan tidak wajar tersebut.
Menurut Purbaya, praktik saham gorengan telah merugikan investor ritel karena memicu fluktuasi harga yang tidak sehat. Ia menyoroti sejumlah kasus lama sebagai pengingat agar kepercayaan publik terhadap pasar modal tidak kembali terkikis.
Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, menegaskan perlindungan investor menjadi prioritas. Ia memastikan akan terus bekerja keras dalam menjalankan tugas tersebut.
Ilustrasi Investasi syariah.
Photo :
- pexels.com/Karolina Kaboompics
"Kemarin Pak Irvan (Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy, Red.) sudah menyampaikan tentang Tim Kerja itu. Tetapi tadi saya sampaikan juga, intinya terkait dengan perlindungan investor selalu menjadi prioritas kami," ujar Jeffrey saat ditemui penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BEI Tahun 2025 di Jakarta yang dikutip dari Antara pada Rabu 29 Oktober 2025.
Purbaya bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK), BEI, dan Self Regulatory Organization (SRO), serta para pelaku pasar modal Indonesia lainnya telah melakukan dialog bersama. Pertemuan dihadiri Ketua Dewan Komisioner (DK) OJK Mahendra Siregar, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan, Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi serta Direktur Utama BEI Iman Rachman bersama jajaran direksi BEI dan jajaran direksi SRO.
Purbaya berjanji akan akan memberikan insentif perpajakan bagi pasar modal Indonesia apabila BEI dapat memberantas saham gorengann.
“Saya bilang akan saya beri insentif kalau anda sudah merapikan perilaku investor di pasar modal. Artinya goreng-gorengan dikendalikan, supaya investor kecil terlindungi, baru saya pikir insentifnya," kata Purbaya.
Ditawari Masuk Partai, Purbaya Mengaku Tak Tertarik Dunia Politik
Purbaya mengaku, dirinya tidak tertarik untuk terjun ke dunia politik, meskipun sejumlah pihak mencatat elektabilitasnya tinggi seiring dengan namanya yang kian populer .
VIVA.co.id
29 Oktober 2025

3 weeks ago
12









