Jakarta, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan dirinya tak pernah cawe-cawe dalam kaitannya menitipkan seseorang ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sejak awal memimpin pemerintahan.
Hal itu disampaikan Prabowo saat memberikan sambutan dalam acara pemusnahan narkoba di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 29 Oktober 2025.
"Di awal, saya hormati anda, saya tidak cawe-cawe, saya tidak titip pejabat, saya tidak titip satupun pejabat. Benar Kapolri?" kata Prabowo dalam sambutannya.
Meski begitu, Prabowo mengakui pernah menitipkan mantan pengawalnya di Polri. Dia meminta agar beberapa eks pengawalnya itu masuk ke sekolah calon Bintara (Secaba).
"Ya kalau mantan saya, ada polisi yang dulu ngawal saya, ya tolonglah masuk Secaba. Ya kan, itu sah, boleh dong? Saya tutup ini Bintara baik ya, jadikanlah perwira Secaba, dari ratusan ribu aku titip 2-3 orang ya kan," tutur dia.
Prabowo lantas berkelakar dan menyebut bahwa menteri dan jenderal di Polri yang juga menitipkan satu atau dua orang pengawalnya.
Meski demikian, Prabowo lagi-lagi menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menitipkan anggota keluarganya untuk masuk ke Polri.
"Tapi saya nggak ada nih, keponakan saya tolong jadiin nggak ada, ndak tanggung jawab. Karena saya minta cuman tiga, karena saya tadi fokus tadi, saya mau cari di mana kekayaan negara ini. Alhamdulillah polisi kerja benar dan begini ya kita buka-bukaan," tandas Prabowo.
3 Permintaan Prabowo ke Kapolri: Berantas Narkoba, Penyelundupan dan Judi Online
Presiden RI, Prabowo Subianto mengatakan ada tiga hal yang diminta ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat awal dirinya memimpin Indonesia pada Oktober 2024 lalu.
VIVA.co.id
29 Oktober 2025

3 weeks ago
12









