Selasa, 10 Juni 2025 - 05:32 WIB
Jakarta, VIVA – Timnas Portugal sebelum era Cristiano Ronaldo adalah tim yang kerap dianggap sebagai kuda hitam di turnamen internasional. Memiliki sejumlah pemain hebat seperti Eusébio dan Luís Figo, Portugal sering tampil memukau, namun selalu gagal meraih trofi.
Portugal adalah tim dengan banyak potensi, tetapi minim pencapaian konkret. Semua berubah ketika seorang pemuda berbakat asal Madeira muncul ke panggung dunia: Cristiano Ronaldo.
Portugal Sebelum Ronaldo: Talenta Besar, Nihil Gelar
Sebelum era Cristiano Ronaldo, Timnas Portugal belum pernah menjuarai turnamen internasional senior. Mereka sempat mencapai semifinal Piala Dunia 1966 berkat performa fenomenal Eusébio, dan kembali menjadi sorotan saat menjadi tuan rumah Euro 2004 dengan generasi emas yang diperkuat oleh Luís Figo, Rui Costa, Deco, dan Ricardo Carvalho.
Namun, meski tampil impresif, mereka justru tumbang di final Euro 2004 di tangan Yunani yang menjadi juara secara mengejutkan.
Kegagalan ini mempertegas citra Portugal sebagai tim yang hebat tetapi kurang tajam dalam momen-momen krusial. Mereka selalu dekat, namun tidak pernah benar-benar mencapai puncak.
Era Cristiano Ronaldo: Lahirnya Mental Juara
Cristiano Ronaldo melakukan debut bersama timnas Portugal pada tahun 2003, saat usianya baru 18 tahun. Sejak saat itu, perubahan besar terjadi. Ronaldo tidak hanya membawa kemampuan teknis luar biasa, tetapi juga menghadirkan mentalitas juara yang sangat dibutuhkan oleh Portugal.
Pencapaian Bersama Ronaldo:
UEFA Euro 2016
Portugal akhirnya meraih gelar internasional pertama mereka setelah mengalahkan tuan rumah Prancis di final. Ironisnya, Ronaldo harus keluar lapangan karena cedera di babak pertama, namun perannya sebagai pemimpin tetap terasa sepanjang turnamen. Gol penentu Eder di perpanjangan waktu menjadi sejarah yang mengakhiri "kutukan" Portugal.
UEFA Nations League 2019
Portugal menjadi juara edisi perdana UEFA Nations League dengan mengalahkan Belanda di final. Ronaldo menjadi bintang dengan hat-trick melawan Swiss di semifinal, membuktikan perannya yang tak tergantikan.
Cristiano Ronaldo membawa Timnas Portugal juara UEFA Nations League
Photo :
- AP Photo/Martin Meissner
UEFA Nations League 2025
Portugal kembali meraih trofi UEFA Nations League, menegaskan konsistensi mereka sebagai tim elite Eropa di era Ronaldo. Meski Ronaldo semakin menua, kehadirannya tetap menjadi simbol semangat dan mentalitas kemenangan.
Statistik yang Menceritakan Segalanya
Sebelum Ronaldo: 0 gelar internasional
Setelah Ronaldo: 3 gelar internasional (1 Euro, 2 Nations League)
Ronaldo juga memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah timnas Portugal dan sepanjang sejarah sepak bola internasional pria.
Kesimpulan: Ronaldo Memang Gendong Portugal
Transformasi Portugal dari tim yang sering "hampir juara" menjadi tim yang benar-benar mengangkat trofi tidak bisa dilepaskan dari sosok Cristiano Ronaldo. Bukan hanya gol-golnya yang penting, tetapi juga mentalitas, determinasi, dan kemauan untuk terus mendorong tim ke level tertinggi.
Tanpa Ronaldo, mungkin Portugal akan tetap menjadi tim yang bagus tetapi tidak pernah menjadi yang terbaik. Dengan Ronaldo, Portugal belajar bagaimana menjadi juara.
Ronaldo tidak hanya bermain untuk Portugal, dia menggendong Portugal ke puncak dunia sepak bola.
Halaman Selanjutnya
Pencapaian Bersama Ronaldo: