Habib Jafar dan Buya Yahya Sepakat Bolehkan Cerai Jika...

2 hours ago 3

Jumat, 24 Oktober 2025 - 18:35 WIB

Jakarta, VIVA – Fenomena perceraian di kalangan selebriti Tanah Air kembali mencuri perhatian publik. Perceraian publik ternama yang membuat geger publik datang dari Tasya Farasya, terbaru rumah tangga Raisa Adriani yang secara mengejutkan gugat cerai Hamish Daud.

Di tengah sorotan ini, pandangan dua tokoh agama terkemuka, Habib Husein Ja’far Al-Hadar dan Buya Yahya, menjadi pengingat penting bagi umat Islam tentang makna dan kedudukan perceraian dalam syariat. Meski perceraian bukan hal yang dianjurkan, keduanya sepakat bahwa ada kondisi di mana bercerai justru menjadi jalan terbaik.

Habib Jafar menyampaikan, Islam mengajarkan setiap muslim menjaga pernikahan sebaik mungkin. Namun, ia mengatakan berpisah diperbolehkan jika tidak ditemukan lagi kecocokan setelah berbagai upaya dilakukan untuk bersatu kembali. 

Menurut Habib Jafar, perceraian bukan berarti salah satu pihak jahat atau buruk. Namun, tidak ada titik temu meski sudah diusahakan kedua belah pihak.

Ilustrasi patah hati, perceraian

Photo :

  • Freepik/rawpixel.com

“Cerai itu meskipun sesuatu yang sebaiknya dihindari dalam Islam tapi kalau memang tidak ditemui kecocokan ya gak masalah bahkan cerai bisa jadi wajib kalau sekiranya akan membahayakan salah satu dari keduanya,” terang Habib Jafar dikutip dari YouTube Shorts @buatofficial yang dikutip pada Jumat, 24 Oktober 2025.

Senada dengan itu, Buya Yahya, berpesan agar perceraian tidak dilakukan tanpa alasan jelas. Ulama karismatik itu meningatkann para para istri supaya tidak mudah meminta cerai.

“Kami sampaikan kepada para istri hati-hati jangan gampang minta cerai tanpa alasan yang jelas. Surga tidak ada baginya sampai diancam seperti itu,” tegas Buya Yahya, dikutip dari YouTube Shorts @gajidiri631. 

Di satu sisi, Buya Yahya 'memperbolehkan' istri meminta cerai jika dalam rumah tangga terjadi kedzaliman, kekerasan, atau ketidakadilan. Dalam hal ini, perceraian diperbolehkan karena bertujuan untuk menjaga keselamatan dan martabat.

"Akan tetapi ternyata suaminya dzalim dan sebagainya ya lain cerita. Boleh dia (istri) minta cerai karena kedzaliman sang suami," tutup Buya Yahya.

Ilustrasi berdoa.

Makna Mendalam di Balik Kalimat 'Hasbunallah Wa Ni’mal Wakil' yang Sering Diucapkan Saat Ujian Hidup

Kalimat “Hasbunallah wa ni’mal wakil” punya makna mendalam tentang tawakal dan keimanan. Ucapan ini jadi penguat hati saat menghadapi ujian hidup dan simbol kepercayaan.

img_title

VIVA.co.id

24 Oktober 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |