Jakarta, VIVA – Pertemuan antara Timnas Indonesia dan Timnas China selalu sarat gengsi dan sejarah panjang di kawasan Asia. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, sejarah itu tak berpihak pada Skuad Garuda.
Dalam 38 tahun terakhir, Indonesia belum sekalipun berhasil mengalahkan China. Kemenangan terakhir Indonesia atas raksasa Asia Timur itu terjadi pada 20 Februari 1987—sebuah memori yang makin pudar di tengah dominasi China.
Rekor Pertemuan Indonesia vs China
Sejak pertemuan pertama kedua negara, Indonesia dan China telah bentrok dalam berbagai ajang resmi, mulai dari Kualifikasi Piala Dunia, Piala Asia, hingga turnamen persahabatan. Secara keseluruhan, China unggul telak dalam catatan head to head:
Total Pertemuan: 17
Menang China: 12
Menang Indonesia: 3
Imbang: 2
Catatan kemenangan Indonesia memang sangat minim, dan yang paling mencolok adalah lamanya rentetan tanpa kemenangan atas China. Sejak kemenangan 3-1 dalam duel Kings’s Cup di Bangkok pada 1987, Timnas Indonesia belum pernah lagi mencicipi tiga poin dari tangan China, baik di kandang maupun tandang.
Pertemuan Terakhir: Bukti Dominasi China
Dalam beberapa pertemuan terakhir, China memperlihatkan kelasnya. Dalam laga di Qingdao Football Stadium pada 15 Oktober 2024, Indonesia kalah 1-2. Kualitas teknis, taktik, dan pengalaman pemain China terlihat jauh lebih matang dibandingkan Indonesia, yang saat itu masih dalam tahap membangun ulang skuad.
Asnawi Mangkualam di laga China Vs Timnas Indonesia
Skuad Garuda Kini: Harapan Baru Putus Rekor Buruk
Namun kali ini, situasinya sedikit berbeda. Di bawah komando pelatih Patrick Kluivert, Indonesia menunjukkan perkembangan signifikan, terutama dengan masuknya banyak pemain naturalisasi dan darah muda berbakat. Pemain seperti Jordi Amat, Thom Haye, Rafael Struick, hingga Marselino Ferdinan membawa harapan baru untuk menyudahi rekor buruk melawan China.
Pertahanan yang lebih solid, transisi cepat, serta kedisiplinan taktik yang mulai terbentuk membuat publik Indonesia optimistis. Laga kali ini bisa menjadi momen pembuktian generasi baru Timnas Indonesia, sekaligus menghentikan kutukan 38 tahun tanpa kemenangan atas China.
Penutup
China tetaplah lawan yang tangguh dengan sejarah panjang di level Asia. Namun, sepak bola tak mengenal kepastian. Bila Skuad Garuda mampu bermain dengan determinasi tinggi, disiplin, dan memanfaatkan setiap peluang, bukan tidak mungkin sejarah baru tercipta. Kini saatnya Indonesia menulis babak baru, memutus kutukan, dan mengangkat kepala sebagai kekuatan yang layak diperhitungkan di Asia.
Halaman Selanjutnya
Imbang: 2