Heboh! Pria Ditemukan Tewas di Kawasan Patung Kuda Monas, Diduga Kesetrum

• 

• Berita

• Metro

Rabu, 12 November 2025 - 13:00 WIB

Jakarta, VIVA – Suasana di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Gambir, Jakarta Pusat, mendadak heboh. Seorang pria ditemukan tewas di dalam bak kontrol pompa air, yang ada di sana.

Usut punya usut, korban berinisial M (46 tahun) ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB, dalam kondisi tidak bernyawa. Warga dan pekerja di sekitar lokasi sontak panik melihat tubuh korban tergeletak di dasar bak pompa yang biasa digunakan untuk mengatur aliran air di kawasan ikonik Monas itu.

"Telah ditemukan seorang pria, inisial M umur 46 tahun dalam keadaan meninggal dunia di dalam bak kontrol pompa air," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat, Ajun Komisaris Besar Polisi Roby Heri Saputra, Rabu, 12 November 2025.

Hasil pemeriksaan sementara menyebutkan korban diduga tewas akibat tersengat listrik saat melakukan pengecekan pompa air. Dugaan itu muncul setelah rekan korban menemukan M sudah dalam keadaan tak sadarkan diri di lokasi kerja.

"Diduga korban tersengat listrik saat melakukan pengecekan pompa. Rekan kerjanya menemukan korban dan melaporkan kejadian ke petugas kepolisian di sekitar lokasi," ujarnya.

Tak lama setelah laporan diterima, petugas kepolisian bersama tim medis tiba di lokasi untuk mengevakuasi jasad korban. Proses evakuasi sempat menyita perhatian warga dan pengendara yang melintas di sekitar bundaran Patung Kuda.

Korban kemudian dibawa ke RSCM Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh tim forensik. Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab pasti kematian korban. Beberapa saksi termasuk rekan kerja M sudah dibawa ke Polsek Metro Gambir untuk dimintai keterangan.

"Saksi dibawa ke Polsek Metro Gambir untuk dimintai keterangan. Dalam penanganan Polsek Metro Gambir dan Tim Identifikasi Polres Metro Jakarta Pusat," katanya.

Situasi di sekitar lokasi kini sudah kembali normal. Namun, pihak kepolisian memastikan penyelidikan akan terus berlanjut untuk memastikan tidak ada unsur kelalaian atau penyebab lain dalam peristiwa tragis tersebut.