Jakarta, VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar pemusnahan barang bukti narkoba dari berbagai jenis seberat 214,84 ton di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 29 Oktober 2025. Acara tersebut juga dihadiri dan dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Total barang bukti narkoba yang sudah dimusnahkan seberat 214,84 ton," kata Sigit.
Jenderal bintang empat itu menjelaskan pemusnahan narkoba itu sudah sesuai aturan dalam Pasal 91 ayat (2) UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Pemusnahan barang haram itu dilakukan paling lama 7 hari setelah memperoleh penetapan pemusnahan dari kepala kejaksaan negeri setempat.
Prabowo hadiri pemusnahan barang bukti narkoba di Lapangan Bhayangkara
Adapun rincian barang sitaan tersebut terdiri atas ganja hingga penyalahgunaan obat penenang etomidate yang dicampur cairan rokok elektrik (vape).
Berikut rincian lengkapnya:
-186,7 ton ganja;
-9,2 ton sabu;
-1,9 ton tembakau gorila;
-2,1 juta butir ekstasi;
-13,1 juta butir obat keras;
-27,9 kilogram ketamin;
-34,5 kilogram kokain;
-6,8 kilogram heroin;
-5,5 kilogram THC;
-18 liter etomidate;
-132,9 kilogram hashish;
-1,4 juta butir happy five;
- 39,7 kilogram happy water.
Total hasil sitaan itu setara dengan Rp29,37 triliun dan menyelamatkan kurang lebih 629,93 juta jiwa dari potensi penyalahgunaan narkoba.
Sigit mengatakan bahwa hasil sitaan narkoba itu merupakan hasil pengungkapan dari 49.306 kasus, dengan 65.572 tersangka. Di mana, sebanyak 1.898 orang diputuskan menjalani program rehabilitasi penyalahguna narkoba melalui restorative justice atau RJ.
Selain itu, dalam pengungkapan kasus tindak pidana narkoba ini juga turut dijerat Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) melalui pengusutan 22 kasus besar beserta 29 tersangka, dengan sitaan aset senilai Rp221,386 miliar terbagi Rp18,883 miliar serta aset sebesar Rp202,503 miliar.
Sigit beserta jajaran institusi Polri berkomitmen melakukan pemberantasan narkoba sesuai dengan astacita Presiden Prabowo Subianto. Di mana, terdapat program pemerintah yaitu pencegahan dan pemberantasan narkoba.
Presiden RI Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam acara pemusnahan barang bukti narkoba
Photo :
- Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden
"Sejalan dengan hal tersebut, Polri konsisten untuk menindaklanjuti berbagai upaya pemberantasan narkoba secara komprehensif, mulai dari hulu hingga ke hilir. Pendekatan ini menekankan pentingnya strategi pencegahan dan penegakkan hukum yang sejalan secara terpadu dan berkelanjutan," pungkasnya.
Polri Sita-Musnahkan 214,8 Ton Narkoba, Prabowo: Selamatkan 629 Juta Manusia
Presiden RI, Prabowo Subianto mengapresiasi keberhasilan Polri dalam mengungkap kasus peredaran narkoba. Sebanyak 214,8 ton narkoba pun berhasil disita selama satu tahun.
VIVA.co.id
29 Oktober 2025

3 weeks ago
13









