Tel Aviv, VIVA – Militer Israel mengklaim telah mencegat semua kapal yang ikut serta dalam Global Sumud Flotilla, konvoi bantuan kemanusiaan yang berupaya menembus blokade Israel di perairan GazA
Menurut laporan Al Jazeera pada Jumat, 3 Oktober 2025, kapal "Marinette" yang berbendera Polandia menjadi kapal terakhir dari 44 kapal peserta Global Sumud Flotilla yang dicegat Israel pada Jumat pagi.
Kapal "Marinette" terakhir kali terdeteksi berada sekitar 43 mil laut dari perairan teritorial Gaza sebelum dihentikan Zionis Israel, kata Al Jazeera mengutip laporan pelacakan kapal.
Kementerian luar negeri Israel sebelumnya telah memperingatkan Marinette bahwa akan mencegat mereka memasuki perairan Gaza.
Pasukan Zionis Israel pada Kamis, mencegat belasan kapal Global Sumud Flotilla, dan menangkap para aktivis yang berupaya berlayar ke Gaza untuk mengirim bantuan kemanusiaan.
Di hari yang sama, pelaksana aksi flotilla tersebut melaporkan bahwa sebagian aktivis dan awak peserta pelayaran, termasuk aktivis lingkungan Swedia Greta Thunberg, telah ditahan pasukan Israel.
Otoritas luar negeri Zionis Israel pada Rabu, mengumumkan bahwa angkatan laut Zionis Israel telah mencegat sejumlah kapal peserta Global Sumud Flotilla, serta membawa semua penumpang dan awaknya ke pelabuhan Israel.
Tangkis Tuduhan Genosida, Israel Bayar Influencer AS Rp116 Juta per Postingan di Medsos
Israel menganggarkan sebesar $900.000 (Rp14,8 niliar) untuk mengunggah 75–90 postingan antara Juni dan September 2024
VIVA.co.id
3 Oktober 2025

3 weeks ago
14









