10 hours ago
4
Senin, 28 April 2025 - 02:30 WIB
VIVA – Mohamed Salah mengungkapkan bahwa memenangkan Liga Inggris untuk kedua kalinya bersama Liverpool terasa jauh lebih nikmat, lebih membara, dan lebih menggetarkan jiwa!
The Reds resmi mengunci gelar juara kasta tertinggi sepakbola Inggris dengan empat laga tersisa, setelah menghancurkan Tottenham Hotspur 5-1 dalam sebuah pertunjukan magis di Anfield. Liverpool hanya membutuhkan satu poin untuk memastikan gelar ke-20 mereka, namun pasukan Merseyside ini menuntaskan tugas dengan penuh kemegahan.
Meski sempat tertinggal lebih dulu oleh gol Dominic Solanke, Liverpool tak gentar. Mereka bangkit dengan garang! Luis Diaz, Alexis Mac Allister, dan Cody Gakpo melesakkan gol demi gol sebelum babak pertama usai. Tak berhenti di situ, Mo Salah turut berpesta usai jeda, dan ditutup dengan gol bunuh diri Destiny Udogie yang kian mempermalukan Spurs.
Bagi Salah, ini adalah trofi kedelapan yang ia rengkuh sejak bergabung dari AS Roma pada tahun 2017. Liga ini juga menjadi gelar kedua yang ia raih, setelah sukses pertama di tahun 2020 bersama Jurgen Klopp. Namun kali ini, perayaan terasa jauh lebih megah!
Lima tahun lalu, pandemi COVID-19 merampas euforia perayaan para penggawa Liverpool. Kini, sorak-sorai pecah membahana di Anfield, dan Salah pun tak bisa menyembunyikan kegembiraannya.
"Ini luar biasa, sungguh luar biasa, memenangkan gelar ini di hadapan para pendukung kami!" seru Salah kepada Sky Sports, dengan sorot mata berbinar.
"Ini 100 persen lebih baik dibandingkan tahun 2020! Apalagi dengan dukungan para fans. Kami kini punya skuad yang berbeda, dan membuktikan kami bisa melakukannya lagi sungguh sesuatu yang istimewa!"
Salah juga menyanjung pelatih kepala baru, Arne Slot, yang langsung mempersembahkan gelar juara di musim pertamanya, usai menggantikan sang maestro, Jurgen Klopp.
"Dia orang yang sangat jujur. Orang Belanda itu terkenal keras, tapi Arne membuat segalanya jadi lebih mudah bagi kami. Saya sangat bahagia kami mengunci gelar ini di Anfield," puji Salah dengan penuh semangat.
Sebelumnya, Liverpool berpeluang memastikan gelar lebih cepat andai Arsenal takluk dari Crystal Palace. Skuad The Reds bahkan berkumpul bersama untuk menyaksikan laga tersebut, namun hasil imbang 2-2 membuat mereka harus menuntaskan takdir di lapangan hijau sendiri.
Salah mengaku lebih memilih takdir ini: "Saat menonton pertandingan Arsenal vs Crystal Palace, saya tidak ingin mereka kalah saat itu. Saya ingin kami yang meraih kemenangan ini dengan tangan kami sendiri. Ini pengalaman baru yang tak pernah kami rasakan sebelumnya."
Halaman Selanjutnya
Salah juga menyanjung pelatih kepala baru, Arne Slot, yang langsung mempersembahkan gelar juara di musim pertamanya, usai menggantikan sang maestro, Jurgen Klopp.
