FL Technics Dorong Kolaborasi Industri dan Masyarakat Jaga Kelestarian Lingkungan

1 day ago 8

Senin, 28 April 2025 - 11:25 WIB

Bali, VIVA – Volume sampah di Bali hingga tahun 2024 tembus 1,2 juta ton atau meningkat 30 persen dalam dua dekade terakhir. Kondisi ini menyoroti urgensi penanganan sampah di tengah pertumbuhan pariwisata dan kesadaran lingkungan yang masih rendah di Pulau Dewata.

Berdasarkan data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN), sampah di Provinsi Bali pada tahun 2024 mencapai lebih dari 1,2 juta ton. Sementara laporan Institute for Essential Services Reform (IESR) mencatat peningkatan volume sampah di Bali sebesar 30 persen dalam periode 2000-2024.

Lonjakan jumlah sampah di Pulau Dewata dipengaruhi pertumbuhan pariwisata dan rendahnya kesadaran masyarakat mengenai pengelolaan sampah di berbagai lapisan masyarakat. Inisiatif penanganan sampah secara kolektif dapat menjadi solusi yang berkelanjutan dalam mengatasi masalah tersebut.

Menyusul pembukaan fasilitas perbaikan pesawat terbaru dan terbesarnya di Bali, PT Avia Technics Dirgantara atau yang lebih dikenal FL Technics Indonesia, turut ambil bagian dalam berperan aktif mendukung keberlanjutan dan keterlibatan sosial di komunitas lokal. Perusahaan menggelar aksi bersih-bersih sampah pantai bertajuk #ClearedForCleanup di Pantai Jerman, Bali, pada 19 April 2025 sebagai bagian memperingati Hari Bumi 2025. 

FL Technics Indonesia Wujudkan Komitmen Keberlanjutan dan Keterlibatan Sosial

Chairman FL Technics Indonesia, Martynas Grigas,  menjelaskan kampanye ClearedForCleanup terinspirasi dari istilah “cleared for” dalam dunia aviasi yang menunjukkan kesiapan untuk bertindak. Sehingga kegiatan ClearedForCleanup mencerminkan kesiapan perusahaan untuk berkontribusi secara nyata terhadap keberlanjutan dan keterlibatan sosial di komunitas. 

"Dari hanggar ke pantai, dari perawatan pesawat ke kepedulian terhadap tempat kami bertumbuh. Kami berharap inisiatif ini dapat menginspirasi pelaku industri lainnya untuk turut menjaga harmoni antara bisnis dan lingkungan," ujat Martynas dikutip dari keterangan tertulis pada Senin, 28 April 2025.

Kegiatan bersih-bersih pantai merupakan aktivitas sosial perdana FL Technics Indonesia bersama komunitas lokal di wilayah tempatnya beroperasionalnya. Ini sekaligus menandai upaya perusahaan dalam mendorong kesadaran tentang sampah dan tanggung jawab lingkungan. 

ClearedForCleanup sejalan dengan program resmi Pemerintah Provinsi Bali, yakni Gerakan Bali Bersih Sampah yang diluncurkan pada 12 April 2025 lalu. Keduanya sama-sama mendorong kolaborasi lintas sektor dalam menjaga kebersihan lingkungan serta memperkuat daya tarik pariwisata berkelanjutan di Bali.

Dalam pelaksanaannya, FL Technics Indonesia berkolaborasi dengan komunitas lingkungan Sea Soldier, yang dikenal aktif dalam pelestarian laut dan pesisir. Seluruh tim FL Technics Indonesia ikut terjun langsung ke lapangan dan berhasil mengumpulkan hingga 130 kg sampah yang kemudian dipilah dan dikelola dengan pendekatan ramah lingkungan.

Martynas menambahkan, perusahaan tidak hanya sebagai pelaku industri saja tetapi bisa sebagai mitra komunitas. Hal tersebut berlandaskan kepercayaan perusahaan bahwa pelestarian lingkungan seyogyanya harus menjadi bagian dari budaya perusahaan dan dijalankan dengan pendekatan inklusif yang melibatkan karyawan, komunitas lokal, hingga mitra industri.

"Harapan kami, #ClearedForCleanup menjadi awal dari kolaborasi jangka panjang antara sektor industri dan masyarakat dalam menghadirkan aksi nyata bagi lingkungan. Sebab keberlanjutan tidak bisa berjalan sendiri, namun membutuhkan kepedulian dan kolaborasi lintas elemen,” tutup Martynas.

Halaman Selanjutnya

Kegiatan bersih-bersih pantai merupakan aktivitas sosial perdana FL Technics Indonesia bersama komunitas lokal di wilayah tempatnya beroperasionalnya. Ini sekaligus menandai upaya perusahaan dalam mendorong kesadaran tentang sampah dan tanggung jawab lingkungan. 

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |