Jakarta, VIVA – Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie menegaskan, meskipun sejumlah insentif dan subsidi telah digelontorkan pemerintah demi mencapai target di program 3 juta rumah, namun masih ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi bersama oleh seluruh pihak terkait guna merealisasikan target tersebut.
Salah satunya yakni terkait dengan sosialisasi dari strategi yang bakal dilakukan pemerintah, sekaligus memberikan literasi keuangan khususnya yang terkait dengan industri perumahan secara nasional.
Karenanya, Anindya mengaku bahwa Kadin Indonesia bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) serta Danantara Indonesia, telah mengumpulkan seluruh stakeholder sektor perumahan pada pekan lalu.
Anindya Bakrie at MKI - RI-Peru
Photo :
- [Mohammad Yudha Prasetya]
Dalam forum yang dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari pengembang, kontraktor, pedagang bahan bangunan, hingga pelaku UMKM di sektor perumahan itu, seluruh pihak telah sepakat untuk bersama-sama mendukung terealisasinya program 3 juta rumah tersebut.
"Minggu lalu, Kadin telah berkolaborasi dengan Kementerian PKP dan BPI Danantara untuk mengadakan solusi KUR Perumahan bagi UMKM naik kelas dalam ekosistem perumahan rakyat di rumahnya Pak Rosan," kata Anindya di acara Pertemuan & Simposium; Gotong Royong Perumahan 'Warisan Bangsa', di Balai Sarbini, Jakarta Selatan, Selasa, 16 September 2025.
"Kepada ratusan pelaku usaha yang hadir saat itu, kita menyerukan bahwa dari sektor pengembang dan kontraktor, pedagang bahan bangunan, dan UMKM, siap untuk mengikuti program ini," ujarnya.
Usai acara tersebut, Anindya menegaskan bahwa Kadin memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pemangku kepentingan, atas komitmen mereka dan keyakinan bersama bahwa program 3 juta rumah tersebut akan sukses.
Hal ini tentunya tidak terlepas dari konsep Indonesia Incorporated yang telah didengungkan oleh Presiden Prabowo Subianto, di salah satu acara Kadin pada awal 2025 lalu. Melalui konsep tersebut, Presiden meneguhkan makna bahwa semua masyarakat Indonesia harus bergotong royong untuk sama-sama naik kelas.
"Mudah-mudahan ini semua dapat meningkatkan pemahaman pelaku usaha mengenai KPP dan cara kerjanya, meningkatkan keterlibatan-keterlibatan dunia usaha, khususnya UMKM dalam program 3 Juta Rumah, dan peran dunia usaha khususnya asosiasi pengembang, kontraktor, dan pedagang bahan bangunan akan sangat menentukan keberhasilan PKP," kata Anindya.
"Sekali lagi, marilah kita wujudkan gotong royong dunia usaha dan pemerintah dalam memperluas akses kredit perumahan, mendukung UMKM, dan bersama-sama memenuhi kebutuhan rumah yang layak dan murah untuk rakyat," ujarnya.
Halaman Selanjutnya
Usai acara tersebut, Anindya menegaskan bahwa Kadin memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pemangku kepentingan, atas komitmen mereka dan keyakinan bersama bahwa program 3 juta rumah tersebut akan sukses.