2 hours ago
1
Jakarta, VIVA – Umi Pipik memberikan dukungan penuh pada sang putra Abidzar Al Ghifari untuk film terbarunya yang berjudul A Business Proposal. Dukungan ini ditunjukkan di tengah kontroversi yang diperbuat oleh Abidzar akibat pernyataannya tentang film tersebut yang dianggap angkuh hingga tidak profesional oleh publik.
Sebagai seorang ibu, Umi Pipik tentu berusaha menjadi penenang dan menunjukkan kasih sayang untuk sang anak. Ia pun mengungkapkan bagaimana sifat asli Abidzar kepadanya di tengah banyaknya hujatan. Scroll untuk tahu cerita lengkapnya, yuk!
"Anak sholeh, anak baik, anak yang selalu memuliakan ibunya, anak yang selalu membantu adek-adeknya dalam hal apapun," tulis Umi Pipik di Instagram, dikutip Jumat 7 Februari 2025.
Umi Pipik pasti tahu betul masalah apa yang tengah dihadapi oleh Abidzar belakangan ini. Ia lantas mengingatkan putranya itu untuk selalu berserah diri pada Allah SWT. Dalam pesannya, Umi Pipik meyakinkan Abidzar bahwa setelah ini derajatnya pasti diangkat oleh Allah SWT dan rezekinya akan mengalir deras.
"Kami di sini selalu mensupportmu. Ingat, kamu punya Allah. Allah akan terus angkat derajatmu, rejekimu mengalir deras karena kebaikanmu, fokuslah kepada orang yang mencintaimu, dan doakan orang yang membencimu dengan doa yang baik agar rejeki lancar dan kebahagiaan keselamatan menyertai mereka," tulis Umi Pipik.
Abidzar Al Ghifari mulanya menjadi sorotan publik karena mengaku tidak riset terhadap karakter utama yang ia perankan dalam film A Business Proposal. Padahal, film itu merupakan adaptasi dari drama Korea dan webtoon berjudul sama. Abidzar mengaku akan menciptakan karakternya sendiri yang berbeda dari versi original. Tetapi, pernyataan itu malah dinilai tidak profesional.
Sebelum filmnya dirilis pada 6 Februari 2025 kemarin, banyak orang yang menyerukan tidak mau menonton film tersebut. Alih-alih merayu netizen, Abidzar justru mengatakan tidak keberatan jika orang-orang tidak mau menonton filmnya karena pasti masih ada orang lain yang mau melakukannya. Lagi-lagi, hal itu menjadikan Abidzar sasaran hujatan hingga dinilai terlalu arogan.
Akibatnya, film A Business Proposal dikabarkan sepi penonton di berbagai bioskop. Bahkan, target penayangannya saja masih belum tercapai.
Halaman Selanjutnya
Sebelum filmnya dirilis pada 6 Februari 2025 kemarin, banyak orang yang menyerukan tidak mau menonton film tersebut. Alih-alih merayu netizen, Abidzar justru mengatakan tidak keberatan jika orang-orang tidak mau menonton filmnya karena pasti masih ada orang lain yang mau melakukannya. Lagi-lagi, hal itu menjadikan Abidzar sasaran hujatan hingga dinilai terlalu arogan.
