Muzani Ingatkan Kader Gerindra di Pemerintahan: Jangan Bersikap Sok Kuasa!

3 hours ago 2

Sabtu, 8 Februari 2025 - 19:31 WIB

Jakarta, VIVA - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menegaskan kepada para kader Gerindra bahwa kemenangan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI bukan merupakan akhir perjuangan.

Karenanya, Dia pun meminta para kader Gerindra yang ada di pemerintahan untuk menjadi contoh dalam penyelenggaraan kekuasaan dan pemerintahan yang baik dan bersih.

Hal itu diutarakannya saat menghadiri perayaan HUT Partai Gerindra ke-17 oleh DPD Gerindra Kalimantan Selatan, pada Sabtu, 8 Februari 2025.

"Meskipun kita sudah mencapai apa yang kita cita-citakan, kita perjuangkan, tapi perjuangan ini belum berakhir. Karena perjuangan berikutnya adalah seluruh aparatur Gerindra harus menjadi contoh dalam penyelenggaraan kekuasaan dan pemerintahan yang baik dan bersih," kata Muzani dalam keterangannya pada Sabtu, 8 Februari 2025.

[dok. Humas Partai Gerindra]

Photo :

  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Muzani mengatakan, Gerindra mendorong kepada setiap kepala daerah usai dilantik, di mana nantinya mereka harus langsung segera memikirkan cara-cara cepat menunaikan segala bentuk janji pada kampanye-kampanyenya.

Karena, hal itulah yang dilakukan oleh Presiden Prabowo pasca dilantik, dengan cepat mengeluarkan kebijakan sesuai apa yang dijanjikan seperti penghapusan utang UMKM, makan bergizi gratis (MBG), dan penghematan anggaran.

"Ini kami sampaikan kepada seluruh Bapak-Ibu Bupati Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang hadir. Bahwa kemenangan menjadi tahap awal untuk menunaikan janji-janji kampanye, inilah yang dilakukan Pak Prabowo," ujarnya.

Muzani yang juga Ketua MPR ini juga mengingatkan, kekuasaan tidak boleh disalahgunakan. Dia menegaskan, Gerindra adalah alat perjuangan untuk mewujudkan cita-cita luhur para pahlawan bangsa, sehingga dia mengingatkan para kader agar jangan jadi penguasa yang sok dan ingin melindungan kesalahan. 

"Kita tidak boleh bersikap sok kuasa, kita semua tidak boleh bersikap ingin menang sendiri. Gerindra tidak boleh jadi bungker pengaman yang melindungi kesalahan. Gerindra bukan taksi yang bisa dicarter semaunya. Gerindra adalah alat perjuangan untuk mengantarkan kehidupan yang luhur, damai yang dicitakan oleh para pendiri bangsa," ujarnya.

Halaman Selanjutnya

"Ini kami sampaikan kepada seluruh Bapak-Ibu Bupati Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang hadir. Bahwa kemenangan menjadi tahap awal untuk menunaikan janji-janji kampanye, inilah yang dilakukan Pak Prabowo," ujarnya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |