Platform Digital Jadi Mesin Uang Baru Cinema XXI

3 weeks ago 13

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:09 WIB

Jakarta, VIVA – PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), induk usaha Cinema XXI, mencatat kinerja berkelanjutan hingga kuartal III 2025 dengan pendapatan sebesar Rp4,3 triliun dan laba bersih sebesar Rp444,9 miliar.

Pencapaian tersebut mencerminkan ketahanan perseroan dalam menghadapi dinamika pasar yang menantang selama periode Januari hingga September 2025.

Direktur Utama Cinema XXI Suryo Suherman mengaku terus berkomitmen untuk fokus pada pertumbuhan bisnis melalui optimalisasi operasional, ekspansi bisnis yang terukur serta peningkatan kualitas layanan yang berkesinambungan.

“Dengan disiplin operasional dan inovasi berkelanjutan, kami berupaya untuk dapat menjaga kinerja hingga akhir tahun,” ujar Suryo, Rabu, 29 Oktober 2025.

Hingga September 2025, total pendapatan CNMA tercatat sebesar Rp4,3 triliun, meningkat 0,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, di tengah penurunan jumlah penonton di Cinema XXI.

Kenaikan pendapatan terutama ditopang oleh kinerja positif pada kuartal II dan kuartal III 2025, yang masing-masing mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 18 dan 7 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

Peningkatan kinerja tersebut didorong oleh kenaikan rata-rata harga tiket (average ticket price), seiring dengan meningkatnya okupansi pada kelas bioskop premium dibandingkan tahun sebelumnya.

Selain itu, terjadi peningkatan rata-rata belanja Makanan dan Minuman per penonton (F&B spending per head) pada dua kuartal terakhir, seiring meningkatnya jumlah penonton, variasi konten film nasional maupun internasional serta inovasi produk.

Kombinasi faktor-faktor tersebut mampu menopang stabilitas pendapatan dan mengimbangi perlambatan yang terjadi pada kuartal I 2025, yang salah satunya dipengaruhi oleh faktor musiman (seasonality) dalam industri hiburan.

Secara segmen, pendapatan dari penjualan tiket bioskop masih menjadi kontributor utama dengan nilai sebesar Rp2,7 triliun atau sekitar 62 persen dari total pendapatan, relatif stabil dibandingkan tahun sebelumnya.

Segmen Makanan dan Minuman juga menunjukkan kinerja positif dengan pertumbuhan 0,7 persen menjadi Rp1,4 triliun, berkontribusi sekitar 34 persen terhadap total pendapatan.

Selain itu, pendapatan dari Platform Digital mencatat pertumbuhan 27,9 persen menjadi Rp104,5 miliar, mencerminkan efektivitas dan relevansi strategi diversifikasi pendapatan perseroan di era digital.

Bukan itu saja. Perseroan tetap melakukan ekspansi guna memperluas akses masyarakat terhadap hiburan berkualitas di berbagai wilayah Indonesia.

Halaman Selanjutnya

Pada kuartal III 2025, CNMA telah membuka dua bioskop baru, masing-masing berlokasi di Basko City Mall, Padang, Sumatra Barat, dan Suzuya Merdeka Mall, Pematang Siantar, Sumatra Utara.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |