Jakarta, VIVA -- Sunardi (44) membunuh istri serta wanita berinisial SP yang merupakan pegawai koperasi (pegawai bank keliling) dengan dijerat pakai kerudung.
"Pelaku jerat menggunakan jilbab," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bekasi Kabupaten, Komisaris Polisi Onkoseno Grandiarso Sukahar, Jumat, 7 Februari 2025.
Begitu pun wanita berinisial SP. Dia juga dihabisi pelaku dengan kerudung yang dikenakannya. SP sempat mau dimasukkan ke dalam septic tank, tapi niat itu gagal karena kerabat SP mencari keberadaannya setelah hilang usai menagih utang.
"Dijerat pakai kain kerudung korban. (Bekas luka) di leher (bekas jeratan)," kata Onkoseno.
Sunardi, pelaku pembunuhan istrinya yang kedua dan seorang pegawai koperasi
Photo :
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Sebelumnya diberitakan, fakta mengejutkan ditemukan polisi dari olah tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan wanita berinisial SP, pegawai koperasi yang jasadnya dibungkus seprai. Jasad korban juga disimpan dalam lemari di rumah pelaku kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bekasi Kabupaten, Komisaris Poisi Onkoseno Grandiarso Sukahar mengatakan ada fakta terbaru soal temuan kerangka manusia di kediaman tersangka.
"Iya betul. Saat ini yang kita temukan sudah menjadi kerangka," kata Onkoseno pada Rabu, 5 Februari 2025.
Untuk diketahui, seorang wanita pegawai koperasi tewas di sebuah rumah kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Jasad korban tersimpan dalam lemari dan dibungkus seprai.
"Telah ditemukan korban dalam keadaan meninggal dunia di dalam lemari baju terbungkus sprei. Korban SP perempuan pegawai koperasi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi pada Rabu, 5 Februari 2025.
Halaman Selanjutnya
"Iya betul. Saat ini yang kita temukan sudah menjadi kerangka," kata Onkoseno pada Rabu, 5 Februari 2025.