Respons Isreal Usai Indonesia Tolak Kedatangan Atletnya

• 

• Sport

Jumat, 10 Oktober 2025 - 16:52 WIB

VIVA – Federasi Senam Israel mengaku belum menerima pemberitahuan resmi terkait larangan masuk ke Indonesia untuk mengikuti Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 (World Artistic Gymnastics Championships) yang akan digelar di Indonesia Arena, Jakarta, pada 19–25 Oktober 2025.

“Hingga saat ini kami belum menerima pemberitahuan resmi dari penyelenggara maupun Federasi Senam Internasional (FIG). Kami sedang berkoordinasi dengan semua pihak terkait,” tulis pernyataan resmi Federasi Senam Israel dikutip dari Ynet Global.

Federasi Senam Israel menyebut telah menempuh berbagai langkah agar para atletnya, termasuk juara Olimpiade Artem Dolgopyat, tetap bisa berpartisipasi di ajang bergengsi tersebut.

“Dengan dukungan dari Kementerian Olahraga dan Komite Olimpiade, semua langkah telah dilakukan agar tim bisa tampil dalam kompetisi terpenting musim ini,” lanjut pernyataan itu.

Enam atlet Israel yang dijadwalkan tampil di Jakarta sebelumnya adalah Eyal Indig, Artem Dolgopyat, Ron Pyatov, Lihie Raz, Roni Shamay, dan Yali Shoshani.

Sementara itu, dari pihak tuan rumah, Ketua Umum Gimnastik Indonesia, Ita Yuliati Irawan, menegaskan bahwa Federasi Senam Internasional (FIG) telah mendukung langkah pemerintah Indonesia yang menolak kehadiran atlet Israel.

“FIG sudah menyampaikan secara resmi kepada saya pagi ini. Mereka mendukung keputusan pemerintah Indonesia. Presiden FIG, Morinari Watanabe, juga akan datang ke Jakarta untuk menjelaskan langsung,” kata Ita dalam konferensi pers di Indonesia Arena, Jumat (10/10).

Ita menegaskan, sejak awal Indonesia telah menyampaikan sikapnya kepada FIG bahwa negara ini tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, sehingga keikutsertaan atlet dari negara tersebut tidak memungkinkan.

“Sejak penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah, kami sudah memberi peringatan soal posisi politik Indonesia terhadap Israel,” ujarnya.

Sebelumnya, Menko Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, juga memastikan bahwa pemerintah tidak akan mengeluarkan visa bagi atlet Israel untuk masuk ke Indonesia.

Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 sendiri menjadi ajang penting menjelang Olimpiade 2028, dan kehadiran Indonesia sebagai tuan rumah menegaskan posisi penting Tanah Air dalam kalender olahraga dunia.