New York, VIVA – Pasukan Zionis Israel meningkatkan serangan militer di Gaza dalam 24 jam terakhir, menewaskan puluhan warga dan melukai lebih dari 200 orang, kata Juru Bicara PBB Stéphane Dujarric, Jumat.
"Pasukan Israel meningkatkan operasi mereka, dengan dampak yang menghancurkan bagi warga sipil," ujar Dujarric dalam jumpa pers, mengutip data Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA).
Israel rata-rata melancarkan satu serangan udara setiap delapan hingga sembilan menit, termasuk ke arah warga yang tengah menunggu bantuan, tambah Dujarric.
VIVA Militer: Invasi militer Israel di Jalur Gaza, Palestina
Krisis kemanusiaan di Gaza memburuk setelah Israel menolak bekerja sama dengan Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), yang selama puluhan tahun menjadi penyedia utama bantuan kemanusiaan di wilayah itu.
Ratusan pusat distribusi bantuan milik UNRWA ditutup dan digantikan oleh empat pusat baru yang dikelola Dana Kemanusiaan Gaza dukungan AS dan Israel.
Otoritas Gaza menyatakan pasukan Israel kerap melepaskan tembakan ke arah warga Palestina yang mengantre bantuan. (ANTARA)
Akhiri Lawatan Luar Negeri, Seskab Teddy Ungkap Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Investasi
Prabowo kunjungi Jepang dan hadiri Paviliun Indonesia di Expo Osaka 2025. dari acara tersebut telah tercatat komitmen investasi sebesar USD23,8 miliar atau Rp380 triliun
VIVA.co.id
27 September 2025

4 weeks ago
12









