5 hours ago
2
VIVA – Kekalahan telak harus diterima Timnas Indonesia saat melakoni laga terakhir Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Bertandang ke Stadion Panasonic, Suita, Selasa 10 Juni 2025, Skuad Garuda dipermalukan tuan rumah Jepang dengan skor mencolok 0-6.
Dalam duel matchday ke-10 tersebut, Jepang tampil dengan sejumlah pemain pelapis, bahkan tiga di antaranya menjalani debut. Meski begitu, anak asuh Hajime Moriyasu tetap tampil dominan sepanjang pertandingan.
Timnas Indonesia benar-benar dibuat tak berdaya. Statistik mencatat, mereka gagal melepaskan satu pun tembakan, bahkan upaya ke arah gawang pun nihil.
Enam gol Jepang dicetak oleh Daichi Kamada (15’ dan 45’), Takefusa Kubo (19’), Ryoya Morishita (55’), Shuto Machino (58’), dan Mao Hosoya (80’). Kekalahan ini membuat Timnas Indonesia finis di posisi keempat klasemen akhir Grup C dengan 12 poin. Meski begitu, skuad asuhan Patrick Kluivert tetap lolos ke ronde keempat kualifikasi, menemani Arab Saudi.
Namun di balik kekalahan tersebut, ada cerita menarik dari salah satu pemain Timnas, Thom Haye. Gelandang berdarah Belanda itu tampil penuh selama 90 menit dan menjadi satu-satunya pemain yang mengenakan jersey lengan panjang berwarna putih dalam laga tersebut.
Dalam podcast pribadinya, The Haye Way, Thom mengungkap kisah di balik keputusannya memilih jersey berlengan panjang. Ia mengaku ide tersebut sempat dibicarakan bersama rekannya, Ole Romeny.
"Jadi malam sebelum pertandingan, kami latihan di stadion dan cuacanya masih cukup panas. Saya bilang ke Ole, ‘ayo ini saatnya’ (pakai lengan panjang)," ujar Thom, Sabtu 21 Juni 2025.
Namun rencana itu berubah. Menjelang kick-off, hujan turun, dan Thom tetap dengan keputusannya. Sayangnya, Ole urung mengenakan jersey serupa.
"Dia bilang terlalu panas saat pemanasan, jadi batal. Saya sedikit kecewa, tapi itu normal. Yang penting tetap semangat saat bermain," kata pemain Almere City berusia 30 tahun itu.
Thom juga mengungkap bahwa untuk mengenakan jersey lengan panjang, pemain harus mengajukan permintaan khusus kepada kitman Timnas jauh-jauh hari.
"Kita harus memberitahu seminggu sebelumnya. Saya bilang ingin yang lengan panjang, dan saya pikir Ole juga begitu. Tapi akhirnya dia batal," lanjutnya.
Meski tak didukung hasil manis, penampilan Thom cukup solid. Ia mencatatkan 34 sentuhan bola dan mendapatkan rating 6,2 dari Fotmob.
Laga di Suita menjadi pelajaran pahit sekaligus pengalaman menarik bagi Thom Haye dan rekan-rekannya. Kini, mereka bersiap menghadapi tantangan di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Halaman Selanjutnya
Namun rencana itu berubah. Menjelang kick-off, hujan turun, dan Thom tetap dengan keputusannya. Sayangnya, Ole urung mengenakan jersey serupa.
