Semarang, VIVA – Hujan deras yang mengguyur Kota Semarang mengakibatkan banjir di beberapa wilayah. Banjir yang cukup tinggi menggenang terpantau di beberapa titik, seperti Jalan Kaligawe, pemukiman di Kecamatan Gayamsari, Pedurungan, dan Genuk, serta di Semarang Timur.
Akibatnya tingginya genangan, banyak laporan masuk ke Kantor SAR Semarang yang meminta untuk dievakuasi dari lokasi banjir.
Tim SAR Evakuasi Warga yang Terjebak Banjir di Semarang
Photo :
- Teguh Joko Sutrisno/tvOne/Semarang
Menanggapi situasi tersebut, Tim SAR Semarang bersama Tim SAR Gabungan pun bergerak. Sejak Selasa (28/10/2025) siang dan berlanjut Rabu (29/10/2025), tim menerima sejumlah laporan dari warga yang terjebak banjir dan membutuhkan evakuasi segera.
Proses pencarian dan evakuasi berlangsung intensif, dimulai dari Selasa (28/10/25) siang hingga Rabu dini hari (29/1025). Area fokus evakuasi meliputi wilayah-wilayah yang paling terdampak, khususnya Semarang Timur, Kaligawe, Pedurungan, dan sekitarnya.
Dalam operasi ini, tercatat sebanyak 47 warga bisa dievakuasi dengan aman oleh Kantor SAR Semarang dan Tim SAR Gabungan.
"Prioritas utama dalam evakuasi diberikan kepada kelompok rentan, antara lain anak-anak, lansia, orang sakit, dan ibu hamil," jelas Kepala Kantor SAR atau Basarnas Semarang, Budiono, Rabu (29/10/25).
Selain permintaan evakuasi, Kantor SAR Semarang juga mendapat laporan kejadian warga yang hanyut karena banjir. Satu orang di Tlogomulyo sudah ditemukan, dan satu lagi juga di Tlogomulyo masih dicari oleh Tim SAR. (Laporan Teguh Joko Sutrisno/tvOne/Semarang)
16 Perjalanan Kereta Api Dibatalkan Imbas Banjir Semarang, Ini Daftarnya
Sebanyak 16 perjalanan kereta api dibatalkan imbas jalur rel kereta api antara Stasiun Alastua – Semarang Tawang, masih tergenang banjir Rabu pagi. Penumpang refund tiket
VIVA.co.id
29 Oktober 2025

2 hours ago
1









