Tren Pasar Pariwisata Asia Bergeser, Liburan ke Alam Kini Jadi Primadona

3 hours ago 3

Rabu, 23 April 2025 - 18:12 WIB

Jakarta, VIVA – Tren perjalanan di kawasan Asia Pasifik mulai menunjukkan perubahan signifikan. Wisatawan kini tidak hanya mencari destinasi populer, tetapi juga mulai memprioritaskan pengalaman yang lebih personal, autentik, dan dekat dengan alam. 

Hal ini terungkap dalam riset berjudul 'Travel Redefined: Understanding and Catering to the Diverse Needs of APAC Travelers' oleh Traveloka bersama YouGov.

Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa 75 persen orang Indonesia sangat menyukai tempat wisata alam seperti pegunungan dan taman nasional. Sementara 65 persen lainnya memilih pantai dan wilayah pesisir sebagai destinasi favorit. 

Angka ini mencerminkan kuatnya minat masyarakat terhadap pengalaman yang bersifat relaksasi, petualangan, maupun eksplorasi alam terbuka, baik dalam bentuk perjalanan pribadi maupun bersama keluarga.

Di tengah preferensi yang terus berkembang ini, pelaku industri pariwisata pun mulai beradaptasi. Traveloka, sebagai salah satu platform perjalanan digital di Asia Tenggara, menangkap peluang ini dengan menghadirkan kembali kampanye EPIC Sale, yang kali ini diadakan secara serentak di tujuh negara, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand, Jepang, dan Australia.

“Ini adalah peluncuran EPIC Sale serentak pertama kami di Asia Pasifik,” kata Caesar Indra, President, Traveloka, seperti dikutip dari siaran pers, Rabu, 23 April 2025. 

“Ini mencerminkan fokus strategis kami dalam memberikan nilai lebih kepada para wisatawan melalui pengalaman perjalanan yang terjangkau dan seamless, sekaligus memperkuat peran kami sebagai pendorong pertumbuhan bagi para mitra kami," sambungnya.

EPIC Sale 2025 berlangsung dari 22 April hingga 5 Mei dan menawarkan sejumlah promosi, termasuk diskon hingga 60 persen, program Buy 1 Get 1, serta promo khusus tiket pesawat dan akomodasi. Misalnya, perjalanan Jakarta-Tokyo mulai dari Rp4,7 juta pulang-pergi, hotel bintang lima di Jakarta dan Kuala Lumpur mulai dari Rp500.000, hingga diskon hiburan.

“Ini memberikan kami kesempatan berharga untuk menampilkan penawaran terbaik kami, sekaligus memberikan kenyamanan dan fleksibilitas yang lebih besar bagi para wisatawan saat memesan penginapan,” kata Chris Legaspi, Chief Commercial Officer of Archipelago International.

Melalui kampanye tersebut, Traveloka berfokus pada penyediaan penawaran yang relevan bagi konsumen, sekaligus mendukung mitra bisnis untuk meningkatkan keterlibatan pelanggan dan memperluas jangkauan di pasar yang terus berkembang.

Halaman Selanjutnya

“Ini mencerminkan fokus strategis kami dalam memberikan nilai lebih kepada para wisatawan melalui pengalaman perjalanan yang terjangkau dan seamless, sekaligus memperkuat peran kami sebagai pendorong pertumbuhan bagi para mitra kami," sambungnya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |