Ungkap Potensi Kehutanan RI, Purbaya: Bisa Ratusan Triliun Kalau Dijalankan dengan Baik

2 hours ago 1

Rabu, 29 Oktober 2025 - 18:42 WIB

Jakarta, VIVA – Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, ada potensi pendapatan negara hingga triliunan di sektor kehutanan Indonesia, yang menanti pengelolaan optimal dan terintegrasi supaya bisa menjadi pemasukan bagi kas negara.

Hal itu diutarakan Purbaya usai menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, guna mempererat kerja sama dimana salah satunya melalui pertukaran data digital.

"Potensi income-nya sangat besar, besar sekali, bisa ratusan triliun kalau dijalankan dengan baik. Nanti sedang kita kembangkan, jadi saya tidak mau menghitung ngomong sembarangan. Masih dihitung dengan lebih detail," kata Purbaya dalam keterangannya, Rabu, 29 Oktober 2025.

Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa

Purbaya mengatakan, kerja sama ini membuat Kementerian Kehutanan dan Kementerian Keuangan dapat melakukan pertukaran data digital dan koordinasi lebih erat.

"Ada optimalisasi penerimaan negara di sektor kehutanan. Sebelumnya sudah ada kerja sama, tapi biasa lah ada kendala sana sini, jadi dengan ditandatanganinya nota kesepahaman ini akan lebih baik lagi," ujar Purbaya.

Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni menambahkan, kerja sama ini dilakukan sesuai perintah Presiden Prabowo Subianto, untuk memaksimalkan fungsi hutan untuk dijadikan sebagai keuntungan bagi rakyat.

"MoU yang kita tanda tangani sore ini, sesuai dengan perintah Pak Presiden pasal 33, hutan bagian dari kekayaan yang harus dimaksimalkan keuntungannya bagi rakyat. Mou ini akan membantu kedua institusi ini lebih dekat, lebih erat, lebih kolaboratif agar potensi kekayaan negara tidak hilang," kata Raja Juli.

Salah satu yang masuk dalam kerja sama yakni berkaitan dengan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Menhut berharap, nantinya PNBP yang didapat dapat kembali digunakan untuk alam dan kelestarian hutan.

"Kita berharap dengan adanya kerja sama, kami mengelola Taman Nasional yang memang diharapkan dari PNBP itu bisa kembali lagi ke alam untuk kelestarian hutan. Kita berharap PNBP yang kita dapatkan kembali ke alam, ke tapak, ke Gakkum untuk penegakkan hukum," ujarnya.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi

Hasan Nasbi Disemprot Warganet usai Kritik Menkeu Purbaya: Mas Dikritik Maunya Tertutup!

Hasan Nasbi menuai hujatan setelah mengkritik Menkeu Purbaya. Warganet ramai membela Purbaya dan menilai gaya bicara Hasan terlalu tajam serta kurang diplomatis.

img_title

VIVA.co.id

29 Oktober 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |